LABUHA, beritalima.com – Kepala Dinas Kesehatan Pemkab Halsel dr. Juri Henrajadi terancam dijemput paksa penyidik Polres Halmahera Selatan (Halsel), Maluku Utara, menyusul ada sikap acuh terhadap panggilan penyidik dalam kasus operasi tangkap tangan (OTT), yang dilakukan Pihak Dinkes.
“Awalnya, penyelidikan yang bersangkutan (Kadinkes) saat dipanggil bersedia, Kasus telah kita tingkatkan status menjadi penyidikan, sudah melakukan panggilan belum juga hadir. Dan kita akan jadwalkan kembali jika tak indahkan, maka akan dijemput paksa,”tegas Kasat Reskrim Polres Halsel, AKP Syahrul Haryadi, Minggu (14/5/2017), diruang kerjanya.
Menurutnya, Kasus tersebut sudah ada bakal calon tersangka, salah satunya mengarah pada Kadinkes dr Juri. Namun, pihaknya tak mau buru – buru berkesimpulan.
“Penyidik sudah melakukan tugasnya, jika ada halangan kita akan melakukan upaya penjemputan, hal ini dilakukan untuk percepatan proses hukumnya,”tandasnya.
Terkait kasus OTT sendiri, lanjut AKP Syahrul, pihaknya maraton sebab menjadi target Saber Pungli.
“Pungli adalah tanggungjawab bersama, kami himbau para terkait hargai dan taat hukum. Masyarakat juga diminta laporkan jika terjadi indikasi di lingkungannya,”imbaunya. (@dja)