BONDOWOSO, beritalima.com – Demi meningkatkan kualitas pengaspalan infrastruktur jalan yang ada di Bondowoso, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) terjun langsung ke lokasi uji coba Trial pengerasan jalan yang ada di Jembatan Kh Ronggo.
Hal Ini dilakukan untuk memastikan setiap perusahaan yang mau yang melakukan pekerjaan asphalt mixing plan (AMP) di Bondowoso benar-benar berkualitas bagus.
“Semua Perusahaan AMP yang mau bekerjasama dengan para rekanan untuk membangun infrastruktur jalan di Bondowoso harus dilakukan uji coba dulu, salah satunya dengan Trial ini,” ungkapnya Senin (20/11).
Lebih lanjut Karna menjelaskan bahwa saat ini ada 3 titik yang akan dilaksanakan pekerjaan Trial oleh Perusahaan AMP yang berasal dari Besuki ini.
“Nanti selesai ini ada 2 titik lagi yang akan dilakukan sebagai tempat uji coba Kwalitas AMP maupun Lapis Tipis Aspal Pasir (Latasir) dan Lapis Tipis Aspal Beton (Lataston) yaitu di jalan sekitar Stadion dan jalan Panjaitan,” jelasnya kepada sejumlah awak media.
Selain itu menurut Karna dari uji coba Trial ini, dari 3 titik yang akan dijadikan tempat percobaan tersebut pemerintah sudah menghemat anggaran sebanyak 610 juta.
“Di Jembatan Kh Ronggo ini dilakukan Trial HRS jika dianggarkan sekitar 210 juta, sedangkan di Stadion dilakukan Latasir jika dianggarkan sekitar 125 juta sedangkan di Jalan Penjatan dilakukan Trial Lataston, kalau dianggarkan bisa mencapai 275 juta,” imbuhnya.
Selain dari Dinas PUPR, beberapa Kontraktor juga ada dilokasi untuk memantau dan memastikan bahwa kwalitas AMP yang di Produksi oleh PT Anugrah Cakra Buana Jaya Lestari untuk pembangunan infrastruktur jalan betul-betul berkualitas bagus sehingga nantinya bisa diajak kerjasama dengan baik. (*/Rois)