KAI Daop 8 Surabaya Kenalkan Generasi Anak-Anak Tentang Perkeretaapian Terkini

  • Whatsapp

SURABAYA, beritalima.com – KAI Daop 8 Surabaya gelar Edutrain Goes To Malang yang melibatkan ratusan siswa Sekolah Dasar di Kota Surabaya. Tujuannya, selain mengenalkan perkeretaapian pada anak-anak, juga untuk mempromosikan rangkaian gerbong baru KA Mutiara Selatan.

Executive Vice President PT KAI Daop 8 Surabaya, Suryawan Putra Hia, mengatakan, kegiatan ini diyakini bakal menumbuhkan rasa kecintaan generasi muda pada transportasi massal berbasis rel ini.

“Mereka nantinya akan mendukung perkembangan perkeretaapian di masa yang akan datang, sekaligus menjadi pelanggan setia,” lanjut Suryawan, Sabtu (13/4/2019).

Sebanyak 119 peserta Edutrain Goes To Malang itu berasal dari SDN Menanggal II/583 Surabaya dan SDN Kutisari II/269 Surabaya.

Mereka diajak KAI Daop 8 Surabaya jalan-jalan menggunakan rangkaian KA Mutiara Selatan dari Stasiun Surabaya Gubeng ke Malang secara gratis.

Di Kota Malang mereka diajak tamasya ke tempat wisata Predator Fun Park-Malang. Sore harinya mereka kembali ke Surabaya dengan naik KA yang sama, yaitu KA Mutiara Selatan (KA 111).

Kegiatan ini direspon positif oleh pihak sekolah. “Edutrain Goes To Malang ini sangat bermamfaat bagi penambahan wawasan anak didik kami. Para siswa bisa secara nyata melihat tentang perkembangan perkeretaapian saat ini,” kata Ani, guru SDN Kutisari II/269 Surabaya.

Seperti diketahui, sejak 1 April 2019, rangkaian gerbong KA Mutiara Selatan relasi Malang – Surabaya Gubeng -Bandung/pp telah digantikan dengan gerbong kereta baru jenis Stainless Steel (SS) buatan PT INKA.

Sebelumnya, rangkaian KA Mutiara Selatan terdiri dari 3 gerbong Kereta Eksekutif, 4 gerbong Kereta Bisnis dan 1 gerbong Kereta Makan plus Pembangkit Listrik dengan kapasitas satu rangkaian 406 tempat duduk.

Mulai 1 April 2019, rangkaiannya telah berubah menjadi 3 gerbong Kereta Eksekutif jenis SS, 4 gerbong Kereta Ekonomi jenis SS, dan 1 gerbong Kereta Makan plus Pembangkit listrik, dimana kapasitasnya meningkat menjadi 470 tempat duduk.

Pergantian rangkaian gerbong kereta jenis baru ini diharapkan bisa semakin meningkatkan okupansi penumpang dari KA Mutiara Selatan yang sudah sangat bagus.

“Selama 2016, volume penumpang KA Mutiara Selatan mencapai 241.670 penumpang, kemudian di tahun 2018 meningkat 18 % menjadi 285.251 penumpang,” kata Manager Humas PT KAI Daop 8 Surabaya, Suprapto.

Disebutkan ada 10 fasilitas baru pada gerbong kereta baru Mutiara Selatan ini. Fasilitas baru itu mulai dari Bodi Stainless Steel, jumlah toilet bertambah, sandaran kaki semakin nyaman, dan ketersediaan multimedia.

Selain itu ada audio jack untuk mendengarkan suara dari monitor, meja lipat di setiap tempat duduk, mushola di kereta restorasi, CCTV, smoke-detector, dan bahan jok tempat duduk lebih lembut. (Ganefo)

Teks Foto: Sebagian dari siswa SD yang diajak menikmati gerbong baru Mutiara Selatan.

beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *