SIDOARJO, beritalima.com | Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah III terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat bahwa di masa pandemi Covid-19 moda transportasi udara selain mengedepankan keselamatan juga memberi perhatian khusus kepada kesehatan para pengguna jasanya.
Pesan tersebut disampaikan Kepala Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah III Dr Ir Fadrinsyah Anwar, MBA saat membuka Webinar dengan tema Terbang Selamat, Aman, Nyaman, dan Sehat di masa pademi Covid-19, Selasa (22/9) pagi .
Menurut Fadrinsyah, upaya sosialisasi dilakukan dengan berbagai cara diantaranya dengan Safety and Healthy Campaign di Bandar Udara Juanda yang melibatkan seluruh stakeholder di Bandar udara Juanda dengan membagikan masker secara gratis kepada calon penumpang.
Kegiatan Safety and Healthy Campaign juga telah dilaksanakan di Bandar udara di wilayah kerja Kantor Otoritas Bandar Udara dengan konsep yang berbeda-beda namun dengan tujuan sama yaitu mensosialisasikan kepada masyarakat. Dalam kegiatan tersebut juga melibatkan stakeholder di bidang perhubungan dari Pemerintah Daerah, CIQ, PT. Angkasa Pura I, Airnav Indonesia, Airlines dan Ground Handling.
Menurut Fadrisnyash, peringatan Hari Perhubungan Nasional (Harhubnas) tahun ini mengambil tema Wujudkan Asa Majukan Indonesia serta mengkampanyekan kepada masyarakat akan Transportasi Selamat, Aman, Nyaman, dan Sehat.
Dalam Webinar yang dipandu moderator Dr Endang Puji Lestari tersebut menghadirkan narasumber Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kelas 1 Dr dr Lucky Tjahjono, Mkes, PTS GM Bandara Internastional Juanda Surabaya Indah Preastuty, GM Bandara Adisucipto Agus Pandu Purna, GM Bandara Intersional Ahmad Yani Semarang Hardi Ariyanto,GM Bandara Adi Soemarmo Surakartya Yani Ajadt Hermawan dan GM Bandara Syansudin Noor Banjramasin Amirudin Florensius.
Saat menyampaikan paparannya, GM Bandara Udara Juanda Indah Preastuti mengungkapkan sudah banyak hal yang dilakukan Bandara Juanda untuk memberikan jaminan keselamatan, dan rasa aman dan nyaman baik bagi penumpang, petugas dan pegawai di lingkungan Bandara Juanda.
“Kami pastikan protokol kesehatan berlangsung ketat di kawasan Bandara Juanda,” jelas Indah saat menyampaikan paparannya di Webinar. Selain itu, pihaknya juga melakukan pengaturan jam kerja agar para petugas bisa tetap memiliki waktu istirahat dan mengurangi jumlah personel
Moda Transportasi Udara Paling Aman
Narasumber yang lain, GM Bandara Adi Soecipto yang juga PTS Yogyakarta International Airport Agus Pandu Purnama mengapresiasi apa yang dilakukan Kantor Otoritas Bandara III Juanda yang menyelenggarakan Webinar. Menurut Agus, melalui Webinar, pihaknya bisa melihat perkembangan di Bandara-bandara agar bisa terus terpacu untuk mengembangkan layanan, dan terkaiat masa pandemi ini bisa memberikan jaminan keselamatan, aman dan nyaman kepada penumpang maupun petugas dan pegawai bandara. Lebih lanjut menurut Agus, mengutip hasil penelitian yang dilakukan kampus UGM, moda transportasi udara adalah moda transportasi yang paling aman dibandingkan moda transportasi lain.
“Pemberlakuan protokol kesehatan yang ketat, disertai rasa kedisiplinan yang tinggi membuat trasnportasi udara lebih memberikan rasa aman dari Covid-19,” jelas Agus. Selain itu, moda transportasi udara lebih memiliki sistem dan teknologi yang lebih canggih sehngga bisa mencegah atau setidaknya menimalisir penyebaran Covid-19.
“Teknologi yang diterapkan di pesawat jelas lebih memberikan rasa aman dari penyebaran covid-19,” tambah Agus lagi. (why)