Jakarta, beritalima.com| – PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI menyatakan dukungan penuh terhadap kampanye Mudik Minim Sampah yang digaungkan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) melalui Surat Edaran Nomor 5 Tahun 2024 tentang Pengendalian Sampah pada Hari Raya Idul Fitri.
Dukungan ini sejalan dengan komitmen KAI dalam meningkatkan kinerja lingkungan, sosial, dan tata kelola perusahaan (Environmental, Social, and Governance / ESG), termasuk dalam aspek pengelolaan sampah selama masa angkutan Lebaran.
“KAI mendukung program KLHK dalam pengendalian sampah, sesuai dengan tujuan perusahaan untuk menjadi perusahaan yang berkelanjutan. Kami berkomitmen untuk meningkatkan kinerja ESG dengan fokus pada daya tarik tempat kerja, dampak lingkungan, serta kontribusi terhadap pembangunan regional,” ujar Ixfan Hendriwintoko, Manajer Humas KAI Daop 1 Jakarta (20/3).
Dari pengalaman tahun-tahun sebelumnya, peningkatan volume sampah menjadi tantangan utama selama musim mudik Lebaran.
Sampah yang dihasilkan dari stasiun dan di dalam KA, volumenya meningkat hingga dua kali lipat dibanding hari biasa. Jenis sampah yang mendominasi adalah sampah plastik serta kertas kemasan makanan/minuman dibawa oleh penumpang.
Untuk mengatasi tantangan tersebut, KAI menyiapkan sejumlah langkah strategis di stasiun dan gerbong kereta selama angkutan Lebaran, antara lain, kerja Sama dengan DLHK/Pihak Terkait – Meningkatkan frekuensi pengangkutan sampah di Tempat Penampungan Sementara (TPS) di berbagai stasiun.
Penyediaan fasilitas pengelolaan sampah, yang memadai di area stasiun dan gerbong kereta guna mempermudah pemilahan dan pembuangan sampah oleh penumpang.
Lalu, gencar kampanye mudik minim sampah, edukasi penumpang melalui berbagai media, seperti: pengumuman di stasiun dan di atas kereta, pemasangan banner, spanduk, dan materi visual lainnya,l video edukasi di area stasiun dan dalam gerbong kereta serta adanya petugas khusus mengkampanyekan mudik minim sampah di stasiun.
“Kami mengajak para penumpang untuk turut serta dalam gerakan Mudik Minim Sampah dengan membawa tempat makan dan minum sendiri, membuang sampah pada tempatnya, serta mendukung kebersihan bersama demi perjalanan yang nyaman dan ramah lingkungan,” jelas Ixfan.
Jurnalis: Abri/Rendy
