BONDOWOSO, beritalima.com – Tingginya angka kasus konfirmasi positif Covid-19 di Bondowoso akhir-akhir ini. Memantik Federasi Aerosport Seluruh Indonesia (FASI) kabupaten Bondowoso terbang mengitari kota, mensosialisasikan pentingnya mematuhi protokol kesehatan.
Atlet dirgantara, Wahyudi Widodo terbang mengitari kawasan seputaran Kecamatan Bondowoso, Rabu (30/6/2021).
Lepas landas di Stadion Magenda, pria akrab disapa Pak Wah itu, terbang dengan menggunakan paramotor. Lengkap, dengan bendera berukuran 5×3 meter bertuliskan ” Cinta Keluarga, Patuhi Protokol Kesehatan”.
Aksi sosialisasi tak biasa ini pun, menarik perhatian masyarakat. Tak sedikit yang menoleh melihat aksi ‘langka’, dan jarang terjadi sehari-hari.
Sinung Sidrajat, Ketua FASI Bondowoso, menerangkan, pihaknya juga memiliki tanggung jawab yang sama untuk saling mengingatkan masyarakat pentingnya disiplin protokol kesehatan.
Terlebih di tengah tingginya kasus Covid-19 di Bondowoso, yang bahkan Bondowoso masuk zona merah sejak 29 Juni 2021. Termasuk, pemanfaatan tempar tidur atau Bed Occupancy Rate (BOR) ICU rumah sakit yang juga masuk zona hitam.
“Segala cara harus kita lakukan. Ntah itu melalui seaker di masjid-masjid. Kebetulan kita aktif di FASI maka cara yang kita lakukan dengan paramotor,” tutur pria yang juga Wakil Ketua DPRD Bondowoso.
Ia menerangkan, pihaknya sementara akan melakukan hanya saat ini. Namun, melihat keadaan Bondowoso bagaimana.
Intinya, FASI akan terus turut andil dalam upaya meningkatkan kesadaran masyarakat agar taat protokol kesehatan.
“Terjadwal kita akan terbang. Akan kita upakan di setiap kawasan titik sudut Bondowoso, kita berkampanye,” tuturnya.
Sementara itu, Beril (21) warga Kelurahan Badean, mengaku, sangat langka melihat aksi kampanye taat protkes di udara.
Karena itulah, ia mengabadikan momen tersebut. Selanjutnya, akan dibagikan di media sosial.
Harapannya, bisa turut menggugah masyarakat agar tak lupa 5M – memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan, mengurangi mobilitas, dan menjaga pola makan.
“Ya langka. Jarang seperti itu. Makanya tadi saya video. Saya share nanti di media sosial,” tutupnya.(*/Rois)