SURABAYA, beritalima.com | Kapolda Jatim, Irjen Pol Luki Hermawan, menegaskan, Pilpres dan Pileg 2019 di Jatim berlangsung aman, damai, lancar, dan sesuai prosedur.
Untuk itu, Kapolda menyatakan terima kasih pada sejumlah pihak yang turut membuat situasi di Jatim kondusif.
“Kami sampaikan terimakasih pada semua pihak, terutama pada ulama yang turut membantu melalui doa,” ucap Luki di sela pemantauan proses rekapitulasi suara Pemilu di Hotel Singgasana Surabaya, Sabtu (11/5/2019).
Terkait adanya isu People Power, Jenderal bintang dua ini mengatakan, sejauh ini di Jatim tidak ada gerakan massa. “Semuanya aman dan terkendali,” tandasnya.
Untuk mengamankan Kantor KPU dan Bawaslu, pihaknya melakukan penebalan pengamanan. Pengamanan ini dilakukan bersama dengan TNI.
“Kalaupun ada pihak-pihak yang melakukan gerakan yang melanggar hukum, kami akan melakukan tindakan sesuai prosedur yang ada,” kata Luki.
Sementara itu Ketua KPU Jatim, Choirul Anam, mengatakan, dari hasil rekapitulasi suara KPU Jatim, pasangan capres-cawapres Joko Widodo-KH Ma’ruf Amin berhasil menungguli pasangan Prabowo-Sandi.
Paslon nomor 01 itu meraih suara 16.231.668 suara atau 65,7 persen, sedangkan paslon nomor 02 meraih 8.441.247 suara atau 34,3 persen.
Rekapitulasi yang berlangsung sejak tanggal 5 hingga 11 Mei 2019 ini, Jokowi-Ma’ruf Amin unggul di 32 wilayah, sedangkan Prabowo-Sandi unggul di enam wilayah.
Di Jatim, total pemilih yang menggunakan hak pilihnya sebanyak 25.511.241 pemilih. Sementara suara tidak sah sebanyak 838.326.
“Partisipasi pemilih di Jatim cukup tinggi, mencapai 82,5 persen, melampaui target nasional sebanyak 77,5 persen,” kata Anam. (Ganefo)
