MATARAM, beritalima.com – Kepolisian Republik Indonesia, menambah kekuatan personel untuk membantu penanganan kondisi masyarakat Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat, yang terkena dampak bencana gempa bumi sejak akhir Juli lalu.
Kabid Humas Polda NTB AKBP I Komang Suartana yang yang di hubungi di Mataram, Senin malam, mengatakan, kekuatan personel Polri tambahan ini didatangkan dari Badan Pemeliharaan Keamanan (Baharkam) Polri dan empat polda, yakni Jawa Tengah, Sumatera Selatan, Kalimantan Tengah dan Kalimantan Selatan.
“Jumlah keseluruhan kekuatan personel tambahan, 409 orang. Nantinya mereka akan bertugas dibawah komando Kapolda NTB,” katanya Senin malam.
Dijelaskan, Ratusan personel yang berada di bawah kendali operasi (BKO) Kapolda NTB Irjen Pol Achmat Juri, sambungnya, tidak hanya mengambil peran pembantu sebagai tim evakuasi korban dan pembersihan puing reruntuhan bangunan, upaya pemulihan psikologis maupun penanganan kesehatan juga telah disiapkan.
“Yang jelas, personel tambahan ini adalah mereka yang berpengalaman di bidangnya,” ujar Suartana.
Kapolda NTB Irjen Pol Achmat Juri langsung menyambut kedatangan 409 personel Polri yang tiba di Bandara LIA Lombok pada Senin malam jam 24.00, yang berasal dari kesatuan Brimob, Sabhara, SDM, Humas, Pembinaan Masyarakat (Binmas), Bidang Kedokteran dan Jesehatan (Biddokkes), maupun dua unit personel K-9 (anjing pelacak) dari Direktorat Satwa Baharkam Polri.
Pada Selasa pagi (red-hari ini 21/8/), seluruh personel sudah disiapkan dan akan dikerahkan ke lapangan sesuai dengan instruksi Kapolda NTB.
“Nantinya mereka akan ditempatkan berdasarkan pos-pos penanganan korban gempa sesuai instruksi pimpinan. Sebagian ada yang di Lombok Utara, Lombok Timur, dan mungkin juga akan ada yang di Pulau Sumbawa,” ucapnya. (Red).
