MATARAM NTB-Media Berita Lima.Com.
Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Mataram gelar aksi demonstrasi didepan Markas Komando (Mako) Kepolsian Daerah Nusa Tenggara Barat (Polda NTB) jalan Langko Kota Matatam, Senin (25/10/2021).
Dalam aksinya HMI menuntut penegakan hukum terkait pelanggaran penanganan aksi unjuk rasa yang dilakukan oleh oknum Polisi, didepan Kantor DPRD NTB, Kamsi lalu (21/10/2021) yang mengakibatkan salah seorang Mahasiswa terluka dibagian kepala.
Menyikapi aksi yang dilakukan HMI di depan Mapolda NTB Senin Siang , dengan Humanis Kapolda NTB Irjen Pol. Moh Iqbal SIK MH menemui massa aksi yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Mataram.
Dibawah trik matahari Kapolda NTB yang akrab disapa Irjen Iqbal bersama jajarannya yang melakukan pengamanan duduk bersila mendengarkan tuntutan aksi.
“Terimakasih dinda telah menunjukkan semangat yang luar biasa ditengah panas terik matahari ini adinda tetap menyampaikan aspirasi ” ucap Iqbal.
Ia juga mengatakan bahwa di Negara demokrasi ini semua berhak menyampaikan aspirasinya. “Semangat menyampaikan aspirasi ini ialah bentuk semangat demokrasi dalam menjaga moral Bangsa ini” tegasnya.
Kapolda NTB juga menambahkan terkait oknum Polri yang melakukan pelanggaran dalam pengamanan massa aksi beberapa hari lalu, ia menegaskan bahwa ia akan menjalankan proses hukum terkait pelanggaran tugas yang dilakukan oleh anggotanya.
“Oknum tersebut akan kami tindak tegas sesuai prosedur dan normatif. Kami akan proses hukum dengan mekanisme yang berlaku,” tegasnya.
Disela aksi, Kapolda NTB mempersilahkan Ketua HMI Cabang Mataram bersama beberapa perwakilan dari massa aksi bertemu langsung dengan oknum Polisi terduga pelaku yang sedang ditahan oleh Bid Propam Polda NTB di Dit Tahti dengan ditemani Dir Intelkam Polda NTB dan Kabid Humas Polda NTB.
Jenderal bintang dua itupun mengapresiasi para mahasiswa HMI yang menggelar massa aksinya secara tertib dan sesuai prosedur.
“Terimakasih banyak atas semangatnya adik – adik yang telah menyampaikan aspirasinya di panas terik ini secara tertib dan sesuai prosedur yang berlaku.” Jelasnya.
“Saya Kapolda NTB atas nama institusi Polri memohon maaf atas perilaku daripada anggota kami kemarin” imbuhnya.
Selepas bertemu dengan pelaku dan memastikan pelaku sedang ditahan, Ketua HMI mengajak seluruh massa aksi untuk membubarkan diri dan mempercayakan seluruh proses penegakan hukum kepada jajaran Polda NTB.(sn)