Kapolres Jombang : Perpecahan Harus Dihadapi Bersama, NKRI Harga Mati

  • Whatsapp

JOMBANG, beritalima.com – Ketua DPD LDII Kabupaten Jombang menyampaikan pesan kepada santri Gadingmangu sebanyak kurang lebih 5000 orang, yang telah berkumpul di aula dalam rangka acara Cinta Tanah Air pada Perkemahan Akhir Tahun 2017, di Bumi Perkemahan Kosambiwojo, Wonosalam, Kabupaten Jombang, Jawa Timur.

Kegiatan ini dikatakan Totok, Ketua Panitia CAI Permata XXXVIII, dalam komentarnya ia mengatakan bahwa kegiatan CAI Permata, sejak tahun 2002 hingga sekarang. Kegiatan itu dikatakan Toto, diikuti para santri yang ada di Ponpes Gadingmangu, Perak, Jombang.

Peserta CAI pun dikatakan Toto, diikuti juga oleh santri yang sudah tinggal di masyarakat, baik yang tinggal di Jawa maupun luar Jawa. Menurutnya meskipun sudah alumni tapi kegiatan Cinta Alam Indonesia, tetap bisa menghadiri.

Lebih lanjut dikatakan Kapolres Jombang, AKBP Agung Marlianto terhadap jumlah penduduk Jombang dengan jumlah personil yang ada di Kabupaten Jombang, tidak bisa dilaksanakan sendiri. Meskipun tugas polisi untuk mengayomi masyarakat dengan perbandingan satu orang poliai harus bisa mengayomi 350 orang masyarakat .

“Jumlahnya populasi lebih banyak jadi tidak bisa dilaksanakan sendiri, untung saja ada Senkom, yang membantu tugas Polri,” ujar Kapolres, Selasa (4/7/2017) dihadapan para santri.

Lebih jauh disampaikan Agung Marlianto, bahwa berdasarkan survei dari Universitas Islam Nusantara menyatakan bahwa komunitas Islam luar biasa. Bahkan dalam surveinya ada yang menyatakan akan menggeser Pancasila. Padahal Pancasila itu adalah dasar falsafah bangsa Indonesia, pancasila adalah sebagai dasar negara Indonesia.

Oleh karena itu ditegaskan Kapolres Jombang, harus mampu menghadapi perpecahan yang ada di Jombang. Apalagi kegiatan yang ada di masyarakat sudah mengarah pada sekularisme. Oleh karena itu dikatakan Kapolres dihadapan para santri dan undangan yang hadir dari Polda Jatim, Forkompinda Jombang, dan para santri, menyatakan NKRI harga mati dan harus terus dikawal.

“Cinta Alam Indonesia penuh keanekaragaman tanaman, dan dalam melintasi perkemahan diikuti konvoi motor gede Harley Davidson,” imbuh Kapolres Jombang.dedy mulyadi

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *