Kapolsek Larangan dan Ketua Himpaudi Sepakat Berdamai dan Saling Memaafkan

  • Whatsapp
Foto: kedua belah pihak saling bergandengan tangan atas kesepakatan berdamai dan saling memaafkan.Selasa (06/09/2022) malam.

PAMEKASAN, Beritalima.com|Sempat Viral hingga menjadi perbincangan hangat soal pembubaran pada suatu acara Pelatihan Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) untuk Guru Paud se-Pamekasan di wilayah Kecamatan Larangan, Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur, Senin (5/9/2022).

Hingga pada hari Selasa (06/09/2022) malam, beberapa pimpinan instansi terkait bertemu untuk menyelesaikan persoalan tersebut di salah satu hotel ternama yang ada di jantung kota kabupaten Pamekasan

Bacaan Lainnya

Pertemuan tersebut melibatkan Kapolres Pamekasan AKBP Rogib Triyanto, Dandim 0826/Pamekasan Letnan Kolonel If Ubaydilla, Ketua Dewan Pendidikan (DP) Sahibuddin, Kadisdikbud Akhmad Zaini, Ketua Himpaudi Heriyanto, sejumlah Pimpinan DPRD, Ketua PWI, IGTKI, IGI, GOPTKI dan sejumlah pihak lain yang terkait.

Alhasil dari pertemuan tersebut menghasilkan kesepakatan untuk saling memaafkan dan mendukung program satu sama lain.

“Ini sebuah miskomunikasi, ke dapan polres Pamekasan siap untuk memfasilitasi dan mendukung program Himpaudi untuk melibatkan polwan sebagai fasilitator,”ungkap Kapolres Pamekasan AKBP Rogib Triyanto, Selasa (6/9/2022) malam, pukul 23.00 Wib.

Lanjut kapolres Pamekasan menambahkan, ke depan siap untuk melakukan kordinasi serta membuka ruang untuk kegiatan Himpaudi di Kabupaten Pamekasan.

“Kami siap untuk membuka ruang. Karena di kami juga ada PAUD dan TK. Silahkan bagi Himpaudi untuk datang dan berkunjung ke lembaga kami,”jelasnya.

Ditempat yang sama Ketua Himpaudi Heriyanto, siap selalu akan melakukan koordinasi dan bermitra dengan Polres Pamekasan.

“Dan beberapa hal sudah kami sampaikan barusan di pertemuan termasuk pernyataan sikap. Dan itu sudah menemukan titik terang, bahwa polres siap untuk memfasilitasi kegiatan yang sempat tertunda akibat kejadian pada hari Senin kemaren,”katanya.

Dirinya juga meminta kepada rekan-rekan guru PAUD agar tidak trauma atas kejadian yang kemaren, tetap semangat dan beraktivitas seperti sediakala.

“Dalam waktu singkat ini pelaksanaan yang sudah ter pending pada kegiatan kemaren, beberapa pihak termasuk dari DPRD dan Disdik siap untuk mendukung program IKM kita untuk bisa meningkatkan kurikulum,”terangnya.

sementara Kadisdikbud Akhmad Zaini,siap melakukan koordinasi ke depan untuk beberapa kegiatan PAUD bersama polres.

“Dari hasil pertemuan ini, sudah sepakat saling memaklumi dan saling meminta maaf. Ke depan kami sepakat untuk saling meningkatkan kuantitas maupun kualitas komunikasi dan koordinasi kami demi meningkatkan dunia pendidikan ke depan,”tutupnya.(Die)

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait