Kunjungan berlangsung selama 3 (tiga) yaitu tanggal 26 hingga 28 Agustus 2016 tersebut dalam rangka melaksanakan evaluasi penegerian UPN bersama dengan Tim Penegerian UPN yakni dari Kemenristek dan Dikti (Dirjen Kelembagaan Iptek & Dikti) dan (Dir Pengembangan Kelembagaan Dikti).
Tampak hadir menyambut rombongan sekjen kemenhan diantaranya Rektor UPN Prof. Dr. Ir. H. Teguh Sudarto,MP, Ketua Senat UPNV Jatim) Prof. Dr. Ir. Soemargono SU, Warek 1 Dr. Ir. H. Ramdan Hidayat,MS, Warek 2 Prof. Dr. Ir. H. Akhmat Fauzi, MMT, Warek 3 Ir. Mu’tasim Billah, MT, KA.PP dan PM Prof. Dr. Ir. H. Syarif Imam H., MM, Kasdim 0831/ST Mayor Chb Suprianto, Danramil Rungkut Mayor Inf Supriyo dan seluruh jajaran dekan UPN.
“Kami disini untuk melihat bagaimana keadaan sebenarnya fakultas negri ini dan akan berusaha membantu menyelesaikan permasalahan di UPN. Karena itu kami minta nanti semua data yang ada di sini sesuai dengan yang ada, dikarenakan nantinya saya akan memaparkan semua di Jakarta, sehingga permasalahan yang terjadi dapat di cari solusi dan penyelesaianya. Untuk membangun SDM Indonesia, maka kita semua harus menangani segala sesuatu dengan teliti dengan serius, sehingga dapat di capai tujuan pendidikan dengan maksimal. Kepada sema pihak kami sampaikan terima kasih pada semua pihak, karena telah memberikan berbagai masukan yang baik, sehingga akan membantu UPN untuk menjadi lebih baik, namun kami perlu dukungan sebagai syarat bukti. Mudah mudahan apa yang di bangun dan di cita cita kan rektor berhasil,” kata Sekjen Kemhan Laksdya TNI Widodo, M.Sc.
Sementara itu masih ditempat yang sama, Rektor UPN. Prof. Dr. Teguh Sutarto, mengatakan UPN meningkatkan SDM yang baik, untuk meningkatkan bela negara dan berkarakter belanegara.
“Membantu segala apa yang di rencanakan oleh negara untuk bertujuan mengabdikan diri pada masyarakat dan kami sangat berterimakasih atas segala dukunganya, karena telah di bantu hingga bisa menjadi Fakultas Negeri,” paparnya.
Sejalan dengan hal itu Dirjen Strahan Kemhan Mayjend TNI Yudi swastanto, menjelaskan terkait dengan keberadaan UPN.
“Kami akan benar-benar mengecek keadaannya, kami minta juga agar ada keterbukaan yang sebenarnya, setelah itu akan kami laporkan ke atasan, untuk keputusan semoga baik untuk semuanya,” ungkapnya.