KUPANG, beritalima.com – Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Nusa Tenggara Timur, Dominikus Minggu Mere, mengatakan berdasarkan laporan dari laboratorium RSUD W. Z. Yohannes Kupang dari sampel yang diperiksa sebanyak 46 sampel swab diketahui ada penambahan delapan pasien positif Covid-19.
Hal itu disampaikan Dominikus Mengge Mere, saat jumpa pers di Kupang, Jumat (15/5/2020) siang.
Ia merincikan, dari delapan orang pasien yang terkonfirmasi positif, yaitu empat orang dari kabupaten Sikka, yang merupakan klaster KM Lambelu. Kemudian ada tiga orang positif Covid-19 dari Kota Kupang. “Sebagaimana saya sampaikan kemarin bahwa di Kota Kupang termasuk dalam transmisi lokal,” jelas Sekretaris I Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Provinsi NTT ini menambahkan.
Dia menambahkan, satu pasien Covid-19 dari Kabupaten Sumba Timur. “Untuk penderita dari Kabupaten Sumba Timur maupun Kota Kupang saat ini sedang dirawat di dua rumah sakit, yaitu RSUD Prof. W. Z. Yohannes Kupang dan RSUD Umbu Rarameha Waingapu, Sumba Timur,” kata Dominikus yang saat itu didampingi Kepala Biro Humas dan Protokol Setda NTT, Ardu Jelamu Marius.
Sedangkan untuk klaster KM Lambelu, saat ini sudah dikoordinasikan dengan Kadis Kesehatan Kabupaten Sikka agar dimobilisasikan ke RSUD TC Hillers Maumere, Kabupaten Sikka.
Oleh karena itu, Kota Kupang bertambah tiga pasien positif Covid-19 menjadi 14 orang. Kemudian kabupaten Sikka bertambah empat menjadi 12 orang, dan Sumba Timur bertambah satu menjadi dua orang.
“Secara lengkap saya laporkan, hingga Jumat (15/5/2020) siang, yakni Kota Kupang 14 orang, Manggarai Barat 12 orang, Sikka 12 orang, Rote Ndao dua orang, TTS dua orang, Sumba Timur dua orang, dan satu orang masing – masing untuk Kabupaten Ende, Nagekeo dan Flores Timur,” ujarnya. (L. Ng. Mbuhang)