SUMENEP, BeritaLima.com– Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Universitas Trunojoyo Madura (UTM) memasuki hari ke-13.
Kelompok KKN 35 UTM yang terletak di Desa Panaongan, Kecamatan Pasongsongan Kabupaten Sumenep yang berjumlah 16 orang anggota kelompok yang terdiri dari berbagai program studi (prodi) di UTM terus gencar merealisasikan program kerjanya.
Senin (29/7/2018) sekitar pukul 16.00 WIB bersama warga setempat yang terletak di Dusun Sumber Manis, Desa Panaongan melakukan sosialisasi sekaligus praktek cara pembuatan Teh Herbal Rambut Jagung yang kaya akan khasiat.
Ibu-ibu rumah tangga yang tergabung dalam organisasi Fatayat NU saat menghadiri acara tersebut sangat antusias, diiringi rasa ingin tahu mereka terhadap cara pembuatan Teh Herbal Rambut Jagung.
Penanggung jawab (PJ) program kerja (proker) Teh Herbal Rambut Jagung, Emy Safitri mengatakan bahwa rambut jagung biasanya tidak termanfaatkan dengan baik dan dibuang begitu saja oleh para petani jagung.
Emy menjelaskan, rambut jagung bisa dimanfaatkan untuk pembuatan Teh Herbal yang kaya akan khasiat.
“Mengurangi kolesterol dalam darah, mengurangi resiko kanker, dan mencegah diabetes,” ungkapnya.
Selain itu, teh herbal rambut jagung juga berfungsi sebagai alternatif atau pengganti tabir surya agar kulit kita tidak rusak oleh paparan cahaya matahari.
Dengan kekayaan khasiat serta manfaat dari teh herbal rambut jagung yang dibuat secara sederhana mendapat respon positif dari masyarakat. Karena banyak warga yang mencoba atau mencicipi rasa hasil dari praktek pembuatan teh herbal tersebut.
“Rasanya enak, tidak berasa jagung, lebih enak dari teh yang biasanya,” ucap ibu Suyati.
“Besok sepulang dari sawah akan saya coba buat dirumah untuk minuman suami,” tambahnya.
Komposisi Teh Herbal Rambut Jagung: Rambut Jagung (kering atau segar), jeruk lemon atau jeruk nipis, gula, air, dan peralatan yang dibutuhkan seperti, baskom, penyaringan, gelas dan sendok.
Cara pembuatan: rebus rambut jagung hingga mendidih sekitar 5 sampai 10 menit, kemudian saring air hasil rebusan rambut jagung, setelah itu, diperasi jeruk lemon atau jeruk nipis secukupnya, dikasih gula sesuai selera manisnya. (Rsd)