Keceriaan SANTRI Dusun di langgar Yang Memprihatinkan

  • Whatsapp

SITUBONDO, beritalima.com – Kajih Sukarjono (48) pria paruh baya berprofesi tukang kayu di percaya oleh warga dusun Kajurajeh sebagai guru mengaji untuk anak-anak yang ada di lingkungan dusun Kaju Rajeh Desa Kumbangsari Kecamatan jangkar, meskipun hanya berukuran 3×4 meter keterbatasan ruang seperti ini, tak sedikitpun mengurangi niat dirinya mengajari anak -anak yang terlihat antusias di lingkungan tersebut akan pentingnya mencari ilmu.

Mengajar ngaji untuk anak-anak di dusun dilakukannya tanpa mengharap imbalan, Sukarjono mengaku ikhlas mengabdikan dirinya walau penghasilannya sebagai tukang kayu tidak seberapa karena sepinya pesanan atau jarang orang yang membangun rumah tak mengecilkan hatinya untuk terus mengajar di surau sangat sederhana di rumahnya.

“Surau/langgher kami sudah tak muat lagi menampung puluhan Anak-anak yang terus bertambah, walau hanya beralaskan tikar, berbilik gedek yang hampir roboh, namun semangat anak anak disini sangat tinggi, itu sudah membuat saya merasa senang dan ikhlas mengajar, semua itu adalah skenario sang pencipta,” Ujar Sukarjono sambil tersenyum

Hal senada juga disampaikan ketua RT 02 Atep (45) , Pendirian langgar itu merupakan inisiatif warga karena jarak langgar lain dari lingkungan dusun tersebut sekitar setengah kilo jauhnya sehingga menyulitkan anak-anak untuk berangkat dan pulang dari langgar

“Karena ini lingkungan dusun masih banyak jalanan yang gelap kalau harus mengaji ke dusun sebelah, apalagi selain tempat mengaji langgar tersebut kerap dijadikan tempat rembukan atau musyawarah bagi warga sekitar,” Ucap Atep

Langgar dari swadaya warga dusun Kajuhrajeh terlihat sangat sederhana walaupun kecil tapi sangat membantu bagi warga dusun,”Kami mewakili puluhan hati yang menjerit dalam keterbatasan, berharap ada yang bersedia membantu kami, semoga dengan gambaran dan bantuan mas wartawan ini, ada banyak orang-orang di luar sana yang tergerak hatinya, untuk bersedia memberikan bantuannya dengan tulus ikhlas,”Lanjut Atep ketika ditemui beritalima.com

(**/JOE)

beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *