Moskow, beritalima.com| – Setelah kunjungan kenegaraan Presiden Prabowo ke Pakistan, lalu dilanjutkan perjalanannya ke Rusia, bertemu dengan Preiden Vladimir Putin di Moscow, Rusia untuk kedua kalinya (sebelumnya pada Juni 2025).
Presiden Prabowo bersama Menteri Luar Negeri Sugiono dan Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya diterima di Istana Kremlin saat bertemu Presiden Federasi Rusia Vladimir Putin (10/12). Pertemuan tersebut menandai penguatan komprehensif hubungan strategis kedua negara di tengah dinamika geopolitik internasional yang cepat berubah.
Tampak mendampingi Putin di antaranya Komandan Utama Kremlin Sergey Udovenko serta Wakil Menteri Luar Negeri Andrey Rudenko. Penyambutan penuh kehormatan ini menggambarkan posisi Indonesia sebagai mitra penting dalam kebijakan luar negeri Rusia, terutama di kawasan Indo-Pasifik.
Pertemuan yang berlangsung intens ini membahas isu-isu strategis hingga stabilitas kawasan. Pertemuan tête-à-tête menjadi sinyal kuat adanya tingkat kepercayaan yang tinggi antara kedua pemimpin dalam membicarakan kepentingan jangka panjang kedua negara.
Kunjungan Presiden Prabowo ke Rusia ini menjadi salah satu agenda diplomasi paling penting Indonesia menjelang akhir tahun. Pertemuan di Kremlin diharapkan menghasilkan penguatan koordinasi bilateral serta membuka ruang kerja sama strategis yang lebih luas baik dalam menghadapi tantangan regional di Indo-Pasifik maupun dinamika global yang kian kompleks.
Presiden Prabowo juga mengundang Presiden Putin untuk datang ke Indonesia pada 2026 atau 2027. Prsiden Putin berjanji akan memenuhi undangan tersebut.
Jurnalis: abri/dedy/setneg
