BINTUNI, beritalima.com – Bupati Teluk Bintuni, Ir. Petrus Kasihiw, M.T., mengapresiasi Pangdam XVIII Kasuari, Mayor Jenderal TNI Yoppye Onesimus Wayangkau yang sudah berupaya keras membangun beberapa Kodim di Papua Barat, lebih khusus di Kabupaten Teluk Bintuni.
“Kodim 1806 Teluk Bintuni mulai beroperasi secara resmi tanggal 5 September 2019, dimana, Pangdam yang langsung meresmikan Kodim dan Dandim 1806 Bintuni. Namun, kehadiran personil sudah ada sejak bulan Agustus 2019 dibawah Pimpinan Kasdim 1806,” ujar Bupati Teluk Bintuni kepada beritalima.com, Rabu (16/10/2019)
Lanjut Bupati, kehadiran Kodim ini sangat penting karena semakin melengkapi susunan Forkopimda di Teluk Bintuni, tinggal menunggu Forkopimda lainya untuk melengkapinya. Pada intinya, masyarakat dan pemerintah semakin merasa kondusif dengan hadirnya Kodim 1806.
“Kodim ini hadir untuk menjawab tantangan keamanan, walaupun Kabupaten Teluk Bintuni sampai saat dalam keadaan aman dan nyaman,” jelasnya.
Lebih lanjut ditegaskan Bupati Teluk Bintuni Petrus Kasihiw, kehadiran Kodim pum untuk menjaga teritorial, dibanding sebelumnya ketika bergabung dengan Kodim Manokwari, terlihat sulit berkoordinasi. Apalagi Teluk Bintuni merupakan Kabupaten terluas di Provinsi Papua Barat, sehingga dengan kehadiran Kodim 1806 itu menurutnya sangat penting.
“Areal perkantoran vertical semakin menunjukan wajah baru. Apalagi dulunya daerah ini masih gelap, maka dengan hadirnya Kodim di areal ini, semakin terang benderang, belum lagi dengan perangkatnya yang turut membantu kita, terkait karya karya sosial saat masyarakat butuh, maka Kodim hadir untuk mereka,” ujar Bupati disamping Dandim 1806.
Sementara diharapkan Bupati ke depannya, kegiatan yang bersifat kemasyarakatan, pemerintah akan bekerjasama dengan Kodim 1806. Salah satu contoh, TMMD, sehingga tahun depan lebih difokuskan bagi beberapa perkampungan yang membutuhkan perbaikan rumah, jembatan, air bersih dan lain sebagainya. “Prajurit TNI memiliki potensial yang sangat besar sehingga perlu ada kerjasama dengan mereka,” imbuhnya.
Masih ditandaskan Petrus Kasihiw, selaku pemerintah daerah mengucapkan terima kasih kepada Dandim, Kasdim dan semua prajurit TNI, bahwa sejatinya masih ada kekurangan dan keterbatasan sarana dan prasarana di Kodim ini namun tetap semangat. “Ini merupakan sebuah motivasi bagi Pemda untuk ikut membantu sebagai sesama mitra kerja di Teluk Bintuni,” tambahnya.
Diharapkan Petrus, Pangdam bisa menambah personil baru di Kodim 1806 karena wilayah Teluk Bintuni sangat luas. Apalagi wilayah teritorialnya sangat bervariasi dan topografinya juga sulit dijangkau.
Sementara, Dandim 1806 Teluk Bintuni, Letnan Kolonel ARM Fence Donatus Marani, S.Sos secara pribadi dan instansi mengucapkan terima kasih kepada Bupati, karena kapan saja mau berkoordinasi. Bupati selalu cepat tanggap merespon dengan cepat.
“Bahkan, saat saya ingin berkoordinasi, beliau langsung ke Kodim ini, ini luar biasa. Maaf bagi Kodim – Kodim yang baru karena mungkin Kodim 1906 akan lebih maju selangkah dari kalian. Untuk itu, tolong dimaaafkan, karena selama Bupati ada Kodim ini akan lebih maju nantinya,” tegas Dandim.
Lebih jauh diungkapkan Dandim, mengharapkan kebijakan Angkatan Darat dan Pangdam agar bisa ada penambahan personil di Kodim Bintuni, karena personil disini baru 15 persen, masih kurang 80 persen. Apalagi terkait sarana, walaupun perumahan sudah ada tapi masih dengan keterbatasan.
“Saat ini yang sangat dibutuhkan adalah listrik, namun dalam waktu dekat kita akan dibantu. Selain itu, jaringan telkomsel disini juga belum normal sehingga kedepan kami berharap semuanya bisa teratasi,” harap Dandim. ddm