Lamongan,- Kekeringan Hidrometeorologis yang terjadi di Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, membuat Forkopimda setempat mengambil
sikap tegas.
Setidaknya, terdapat 16 armada dari beberapa organisasi Pemerintah Daerah yang saat ini disebar di beberapa Desa untuk
menanggulangi adanya hal tersebut.
“Air bersih itu nantinya disebar di 16 Desa yang berada di 8 Kecamatan. Desa-Desa itu mengalami kesulitan air bersih,” kata
Dandim 0812/Lamongan, Letkol Inf Sidik Wiyono. Minggu, 20 September 2020.
Selain Kecamatan Modo, kesulitan air bersih juga terjadi di Kecamatan Sugio, Kedungoring, Tikung, Sambeng, Bluluk, Glagah dan
Kembangbahu. “Semua instansi mengirimkan beberapa armad air bersih,” ungkapnya.
Letkol Sidik menargetkan jika dalam waktu sehari, ia mewajibkan setiap armada untuk bisa menyalurkan air bersih selama 2 kali
di setiap Desa atau Kecamatan.
“Penyalurannya, tetap mengacu pada protokol kesehatan. Itu harus tetap diterapkan,” tegasnya.