JAKARTA, Beritalima.com– Calon Wakil Presiden (Cawapres) pasangan Prabowo Subianto, Sandiaga Salahuddin Uno prihatin melihat sungai Celeungsi yang mengering akibat musim kemarau tercemar limbah pabrik.
Sandi bersama Komunitas Srikandi Sayang Sungai (S3), mengunjungi Kali Cileungsi, Bojongkulur, Bogor, Jawa Barat, Rabu {26/9). Cawapres yang disenangi emak-emak ini melihat air kali hitam pekat. Tidak hanya hitam karena limbah tetapi juga mengeluarkan bau tidak sedap yang menyengat hidung.
Sandi mengatakan, pencemaran limbah yang sangat masif terjadi di kali Cileungsi ini. Dan, pencemaran ditengarai akibat pembuangan limbah pabrik yang ada dekat dengan sepanjang aliran kali.
Sandi berjanji, bila diberikan kepercayaan memimpin Indonesia, akan menghadirkan kepemimpinan yang tegas dan tidak takut menindak pelanggar meski pelanggar tersebut sebuah korporasi besar.
“Saya ingin mendorong penindakan tegas. Prabowo-Sandi Insya Allah tak akan kompromi. Akan kami hadirkan pemerintahan kuat dan tegas menindak para pelanggar yang membuang limbah sembarangan. Walau pabrik besar, kami ngak takut,” kata Sandi awak media disela-sela kunjungannya.
Menurut Sandi, apabila Prabowo-Sandi terpilih untuk memimpin Indonesia, dia berkomitmen untuk menindak tegas pelaku pelanggaran tanpa pandang bulu. Sebab, lingkungan Indonesia apabila dikelola secara baik dan tidak dicemari akan dapat membawa dampak positif salah satunya dapat dimanfaatkan untuk membuka lapangan pekerjaan.
“Kami akan lakukan seluruh Indonesia diferensiasi yang sangat sangat jelas untuk Pak Prabowo dan Sandi adalah kami membela rakyat. Kami ingin ada tindakan tegas ada tindakan yang tuntas untuk menghukum para pelaku pencemaran lingkungan ini,” demikian Sandiaga Salahuddin Uno. (akhir)
