SUMENEP, beritaLima – Dalam rangka meningkatkan kreativitas pemuda, Pemerintah Kabupaten Sumenep melalui Dibudparpora menggelar Jambore Pemuda tahun 2017, pada Senin ( 18/12) di Pantai Lombang, Kecamatan Batang-batang Sumenep.
Kegiatan Jambore itu dibuka secara simbolis oleh Bupati Sumenep melalui staf Ahli Bidang Politik Moh. Ramli.
Bupati Sumenep dalam sambutannya yang dibacakan Staf Ahli Bidang Politik Moh. Ramli meminta pemuda untuk serius menangani masalah ini. Sehingga, bisa melahirkan generasi tangguh, kreatif dan menatap masa depan.
“Itu yang menjadi harapan bersama untuk masa depan. Sehingga, menjadi modal besar Termasuk, dengan kegiatan ini dimaksudnya sebagai upaya meningkatkan sumber daya manusia (SDM),” tukasnya.
Karena itu pihaknya yakin, kegiatan Jambore Pemuda ini bisa hidup dan berkembang, tentu saja Kabupaten Sumenep lebih baik lagi di masa depan.
“Kegiatan itu merupakan salah satu langkah maju dalam mempersiapkan putra-putri bangsa yang maju dalam segala bidang, sehingga perlu dukungan semua pihak dan elemen masyarakat, dalam mencetak pemuda calon pemimpin masa depan,”imbuhnya.
Sedangkan di Kabupaten Sumenep, usia yang masuk kategori pemuda mencapai 344.158 orang atau 31 persen dari total penduduk Sumenep, sehingga angka itu sebagai modal besar yang perlu penanganan maksimal.
Sementara itu, Kabid Pemuda dan Olahraga Disbudparpora Sumenep Indra Wahyudi menjelaskan, kegiatan jambore itu diikuti sebanyak 200 orang, dengan 20 regu. Kegiatan ini akan dilakukan selama tiga hari ke depan. “Ada outbond, kirab budaya, pentas dan berbagai jenis lainnya. Tapi, awalnya akan dimulai dengan hypnotherapy heart, ” jelasnya.
Dia mengungkapkan, dalam jambore itu juga akan dipamerkan produk unggulan hasil kreatifitas pemuda. Bahkan, nanti hasilnya juga akan dilombakan ke tingkat Jatim. “Bahkan, pihaknya berharap bisa ke tingkat nasional. Jadi, kegiatan ini murni untuk kreatifitas anak muda, ” ujarnya.
Hadir pada kesempatan tersebut ketua DPRD Sumenep Herman Dali Kusuma, pimpinan OPD (Organisasi Perangkat Daerah), dan pihak kecamatan dan elemen lainnya. Termasuk Kepala Kepala Disbudparpora Sufiyanto.
(An)
