GRESIK,beritalima.com-Perlombaan dayung perahu yang diadakan tiap tahun oleh Karang Taruna Desa Gresik “Boyzer” di waduk Desa Gredek Kecamatan Duduksampean sungguh sangat meriah.
Antusiasme peserta dan penonton terlihat membludak di pinggir waduk untuk melihat keseruan dan kelucuan dalam perlombaan tersebut.
Salah satu hal yang lucu adalah sebagian tim peserta pendayung perahunya berputar putar tidak sesuai arah yang akhirnya memicu tawa para penonton.
Kegiatan dalam rangka HUT RI ini dibuka langsung oleh Camat Duduksampeyan, didampingi Kades Gredek M. Bahrul Ghofar, dan Panitia Pelaksana pada Kamis (18/8/2022) sore.
Panitia Pelaksana, Andrian Ady Prasetyo, mengatakan, bahwa lomba dayung merupakan kegiatan yang diadakan setiap tahunnya di Desa Gredek dalam rangka memperingati HUT RI, yang sebelumnya absen selama dua tahun karena pandemi Covid-19.
“Peringatan HUT RI ke-77 tahun 2022 ini kami gelar kembali di saat kondisi sudah pulih,” ucapnya kepada wartawan.
Ia menyebutkan, dalam lomba dayung perahu tahun ini diadakan selama 4 hari (18-20 Agustus 2022) dengan total hadiah senilai Rp8 juta.
“Ada 22 tim yang mendaftar. 2 tim dari Desa Gredek. Dan, 20 tim dari desa lain, termasuk instansi TNI dan Polri serta wartawan tergabung di KWG,” ungkapnya.
Lebih jauh, Andrian menyatakan, bahwa lomba dayung perahu memberikan spirit bagi masyarakat untuk kembali bangkit setelah diterpa pandemi covid selama 2 tahun, sehingga berdampak terhadap ekonomi masyarakat.
“Tujuan memacu semangat masyarakat untuk kembali bangkit pasca pandemi,” bebernya.
Andrian menambahkan, lomba dayung perahu selama 4 hari juga dimaksudkan untuk menggeliatkan sektor perekonomian masyarakat, terlebih Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Desa Gredek.
“Alhamdulillah, lomba dayung perahu ini berdampak positif terhadap usaha mikro di Desa Gredek. Banyak masyarakat yang jualan di sekitar arena lomba dan omsetnya menggembirakan,” tutupnya.(*)
