Kenapa Bisa Epilepsi

  • Whatsapp
Dr. dr. Robert Arjuna MD PhD

Oleh: DR .Dr Robert Arjuna FEAS*

Suatu ketika Pak Anton tiba jatuh ke lantai berguling tiba mulutnya keluar buih tebal dan kejang ,setelah
tiba di Rumah Sakit baru ketHui bahwa pak Anton terserang penyakit Ayan atau istilah medis EPILEPSI.
Epilepsi atau sering disebut sebagai “penyakit ayan” sudah dikenal sejak ribuan tahun yang lalu. Pada
waktu itu, epilepsi masih dianggap sebagai penyakit yang disebabkan atau dipengaruhi oleh kekuatan
supranatural. Pemahaman yang keliru tentang penyakit epilepsi mengakibatkan pengobatan yang
diberikan pada penderita didasari oleh hal-hal berbau mistik. Hal itu terjadi karena mereka mempercayai
epilepsi sebagai “kutukan” yang harus dienyahkan.

Epilepsi atau Ayan adalah penyakit saraf menahun yang menyebabkan kejang-kejang secara berkala.
Penyakit ini disebabkan oleh tidak normalnya aktivitas sel otak. Gejala kejang-kejang yang muncul dapat
bervariasi. Beberapa orang dengan penyakit epilepsi pada saat mengalami kejang-kejang memiliki
pandangan yang kosong. Kejang-kejang ringan membutuhkan pengobatan, karena itu bisa berbahaya bila
terjadi ketika melakukan aktivitas seperti menyetir atau berenang.

Definisi Epilepsi
Epilepsi adalah gangguan atau berhentinya fungsi otak secara mendadak dan berkala yang disebabkan
oleh terjadinya lepas muatan listrik berlebihan dan tidak teratur pada sel-sel otak secara tiba-tiba,
sehingga penerimaan dan pengiriman rangsang antara bagian-bagian otak dan dari otak ke bagian-bagian
tubuh lain jadi terganggu. Seseorang yang mengalami gangguan epilepsi dapat memiliki kejang yang
bervariasi. Sebagian penderita hanya mengalami kejang dalam jangka waktu yang pendek yang disertai
tatapan kosong, sebagian. Pada sebagian penderita yang lain mengalami kejang dalam jangka waktu yang
lebih lama, disertai dengan kedutan dibagian lengan dan kaki mereka.

Penyebab Epilepsi
Banyak teori mengenai penyebab epilepsi,
1. idiopatik (tidak diketahui penyebabnya) sampai akhirnya sedikit demi sedikit mulai diketahui walaupun
masih terpisah-pisah.
2.faktor predisposisi/faktor risiko Salah satu teori menyatakan bahwa epilepsi merupakan kombinasi
antara ambang serangan (yang diturunkan secara genetik)
3. faktor lingkungan (sebagai presipitasi/pencetus).
4.faktor risiko yang sudah diketahui, antara lain trauma kepala, demam tinggi, stroke, keracunan, tumor
otak, masalah jantung dan pembuluh darah, gangguan keseimbangan elektrolit, infeksi
(meningitis/radang selaput otak dan ensefalitis/radang otak).
Pencetus Serangan
Ada beberapa hal yang bisa mengakibatkan munculnya serangan epilepsi pada penderita:
1.Kurang tidur
2.Stres emosional
3.Kelelahan fisik
4.Infeksi, biasanya disertai demam
5.Suhu tinggi
6.Alkohol
6.Rangsang cahaya (berkedip-kedip,menyilaukan)
7.Obat-obatan tertentu
8.Perubahan hormonal, terutama pada wanita (menjelang, saat,dan setelah haid)9.Rangsang suara (nada tinggi dan keras)

Adapun ciri-ciri epilepsi secara umum antara lain adalah :
1.Timbulnya kebingungan sementara
2.Tatapan mata menjadi kosong
3.Lengan dan kaki menghentak-hentak tak terkendali
4.Hilangnya kesadaran seseorang

Diagnosa Epilepsi
1.MRI scan. Jenis pemeriksaan yang dilakukan dengan bantuan gelombang radio dan medan magnet guna
menghasilkan gambar organ dalam tubuh secara terperinci ini bertujuan 9
4.Biarkan serangan berlalu, insya Allah serangan akan berhenti dengan sendirinya.
5.Amankan penderita dari lingkungan yang membahayakan dirinya.
6.Longgarkan pakaian agar tidak ketat.
7.Miringkan posisi kepala bila kejang sudah berhenti.

8.Bila serangan berkepanjangan. Segera kirim penderita ke Rumah Sakit.
Setelah mengenal lebih jauh tentang penyakit epilepsi, diharapkan kita dapat memahami dan
memberikan dukungan bagi penderita epilepsi serta jangan sampai kita mengucilkan mereka. Sebaiknya
keluarga penderita tidak menganggap penyakit epilepsi sebagai “penyakit kutukan” tetapi terimalah
penyakit tersebut sebagai ketentuan Tuhan dengan lapang dada. Dukungan dari keluarga akan sangat
membantu proses kesembuhannya. Penderita epilepsi hendaknya senantiasa bersabar dan meminta
pertolongan pada YME untuk memberikan jalan penyembuhan.Demikian sekias info semoga bermanfaat
RobertoNews 964 《1.5.21(21.28))》
*Praktisi Dokter & Penulis Ilmu Kesehatan

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait