Karangasem 14 Maret 2019 (Humas Bakamla RI)— Kepala Biro Sarana dan Prasarana Bakamla RI Laksma Bakamla Amrein, S.E. meninjau aset Bakamla di Stasiun Pemantauan Keamanan dan Keselamatan Laut (SPKKL) Bali, Karangasem, Bali, Kamis (14/3/2019).
Kunjungan ke salah satu stasiun yang berada di bawah pengawasan Zona Kamla Tengah ini dilakukan usai meninjau lokasi Hibah Tanah SHP 06/Desa Antiga, yang telah diserahterimakan kemarin (13/3) dari Pemprov Bali kepada Bakamla. Kunjungan itu sendiri adalah untuk melihat secara langsung aset Bakamla dari sisi personel dan Sarana Prasarana.
Pengecekan dilakukan pada peralatan Automatic Identification System (AIS), Long Range Camera (LRC), dan Radio Global Maritime Distress and Safety System (GMDSS) yang selama ini telah mendukung proses pemantauan perairan Bali oleh SPKKL Bali, serta pengecekan Gedung kantor SPKKL.
Dengan segala potensi permasalahan di perairan Bali maka sarana prasarana yang dimiliki harus dapat dioperasikan dengan benar dan sumber daya manusia juga harus memiliki penguasaan yang menyeluruh terhadap peralatan yang ada, Kedatangan kepala Biro Sarpras untuk mengetahui kendala yang ada, sehingga dapat diambil respon atau tindakan.
Di sela-sela pertemuan dengan para personel SPKKL Bali, Laksma Amrein mengatakan, inventaris BMN sudah terlaksana dengan baik, untuk perawatan gedung serta alat alat sudah baik sehingga pelaporan tentang data kapal yang melintas melalui AIS dapat berjalan baik ke pusat maupun sharing ke stakeholder, ujarnya.
Turut hadir mendampingi Karo Sarpras yaitu Kasubdit Kerjasama Dalam Negeri Kolonel Bakamla Eli Susiyanti, S.H., M.H., M.M. dan Analis pendayagunaan BMN Kapten Bakamla Theolipus D.S.T.