Kami dari DPRD merasa bangga dan gembira, Alhamdulillah Maros sudah memiliki Universitas Muslim Maros (UMMA).
Demikian ditegaskan Ketua DPRD Kabupaten Maros, AS. Chaidir Syam, S.IP kepada media, Sabtu (4/11/2017).
Dijelaskan, kami yakin dunia pendidikan terus kita butuhkan untuk anak-anak kita agar bisa melanjutkan pendidikan sampai tingkat sarjana, tegas legislator ini asal Fraksi PAN ini.
Kehadiran UMMA, maka pemerintah daerah dan masyarakat Maros bisa mendapatkan masukan serta ide-ide yang baik buat pembangunan, kata sarjana ilmu pemerintahan Fisip Unhas ini.
Kampus UMMA berdiri sesuai SK Menristekdikti No:578/KPT/I/2017 ditandatangani Sekjen Kemenristekdikti RI, Prof. Ainum Na’im, Ph.D, MBA atas nama Menristekdikti tertanggal 18 Oktober 2017.
Penyerahan secara resmi SK kampus UMMA ke pihak yayasan dilakukan Koordinator Kopertis Wilayah IX Sulawesi, Prof Dr Ir Andi Niartiningsih, MP.
Sesuai rencana Selasa (7/11/2017) di kantor Kopertis IX Jl. Bung Makassar, selaku perpanjangantangan Kemenristekdikti di daerah.
Universitas pertama di Maros ini, membina 16 program studi jenjang S1 yakni; Agribisnis; Agrokteknologi; Peternakan; Kehutananl Ilmu Tanah; Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia.
Prodi Pendidikan Bahasa Inggris; Pendidikan Biologi; Pendidikan Matematika; Pendidikan Fisika; Fisika; Matematika; Manajemen. Prodi D3 yakni; Keuangan dan Perbankan program; Manajemen. Serta program magister S2 Bahasa Indonesia. (yahya)