Ketua FWJ: Harusnya Pemprov DKI Pikirkan Anggaran Untuk Wartawan Selama Pandemi Covid-19

  • Whatsapp

JAKARTA, beritalima.com- Wabah virus corona atau covid-19 telah mendera semua elemen dan unsur penunjang kerja tanpa terkecuali. Apalagi bagi para pekerja profesi wartawan.

Hal itu dikatakan Ketua Umum Forum Wartawan Jakarta (FWJ), Mustofa Hadi Karya atau yang akrab disapa Opan.

Opan menyinggung selama wabah virus corona mendera di berbagai wilayah Indonesia, terlebih Provinsi DKI Jakarta, tak ada satupun dari instansi pemerintah dan institusi Polri maupun TNI, dalam hal ini Pemprov DKI, Polda Metro Jaya dan Kodam Jaya, tidak ada yang berempati keprihatinannya kepada para wartawan dan keluarganya.

“Sejauh ini tidak ada perhatian khusus dari Pemerintah Pusat maupun dari tiga unsur tertinggi di Jakarta untuk menganggarkan kebutuhan teman-teman wartawan dan keluarganya. Padahal semua tahu, bahwa profesi inilah yang paling rentan sebagai gugus terdepan di lapangan saat melakukan tugasnya dalam memberikan edukasi/informasi terhadap masyarakat luas,” kata Opan.

Menurutnya, jika Gubernur DKI Jakarta, Kapolda Metro Jaya, dan Pangdam Jaya bisa lebih terbuka dan melihat jeritan para wartawan maupun keluarganya, tentu terdengar sangat menyayat hati. Namun itulah kekuatan wartawan yang tak mudah mengeluh, meski kondisi sulit.

“Saya kira tiga unsur di DKI tidak perlu harus ditegur dan disinggung seperti ini jika dapat memahami dan mengerti, tak perlu teman-teman teriak dan menjerit akibat wabah virus corona telah terdampak pada siklus perekonomian yang menjerat leher”, jelasnya.

Sebagai ketua Forum Wartawan Jakarta (FWJ), Opan merinci sedikitnya ada 126 media yang tergabung di dalam forumnya, dan ada 250 wartawan yang harus mendapatkan perhatian khusus dari Pemerintah Pusat maupun Anies Baswedan Gubernur DKI Jakarta, Irjen Pol Nana Sudjana Kapolda Metro Jaya dan Mayjen TNI Eko Margiyono Pangdam Jaya. (Johan S).

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait