SIDOARJO, beritalima.com | Ketua Madas Sidoarjo Moh. Aminullah tanpa pikir panjang langsung sigap menjemput korban tabrak lari Nur Komari (37)dari Rumah Sakit William Boot ke RSUD Dr Soetomo Surabaya, Rabu, 10/09/2025.
Nur Komari (37) warga Surabaya korban tabrak lari di jalan Arjuna depan dealer Honda Surabaya, awalnya dibawa ke rumah sakit William boot, dengan pertimbangan dan kesepakatan pihak keluarga akhirnya korban dipindah ke RSUD Dr Soetomo dengan menggunakan Ambulance Madas Sidoarjo.
Amin selaku Ketua Madas Sidoarjo setelah mendapat kabar ada keluarga anggota Madas DPD Jatim Gus Ali tanpa berpikir panjang, Amin menyetir ambulance tersebut meski saat itu, juga ada tim resque Madas Sidoarjo, dengan cekatan dan sigap langsung jemput korban dari rumah sakit swasta tersebut.
” Hati nurani saya selalu terpanggil, kalau mendengar ada korban kecelakaan atau masyarakat kecil yang membutuhkan ambulance, mangkanya kadang saya setir sendiri ambulancenya, karena ini urusannya nyawa, jangan sampai terlambat,” kata Amin.
Ditegaskan lagi, setiap tim resque Madas Sidoarjo selalu diberikan pemahaman agar secepat mungkin untuk merespon setiap info baik itu dari anggota Madas atau masyarakat yang membutuhkan ambulance.
“Setiap ada panggilan ambulance dari masyarakat, saya instruksikan dengan kata URGENT, artinya secepatnya direspon dan dilayani,” tegas Amin yang di kenal dermawan dan selau peduli kepada anggota yang terkena musibah.
Dalam pantauan awak media, sosok Ketua Madas Sidoarjo ini tidak canggung dan sangat mahir saat menurunkan dan menaikkan pasien ke ambulance, dengan gaya tegas dan humoris dia menyarankan perwakilan keluarga korban untuk ikut di ambulance guna mendampingi korban.
Sambil berpesan ke awak media, Amin berbisik,mohon sebarkan, ambulance Madas tidak hanya untuk orang Madura tapi untuk semua lapisan masyarakat terutama kaum dhuafa, gratis tanpa bayar tutupnya. (RH)






