JAKARTA, beritalima.com | Sederetan nama-nama yang menjadi calon menteri dalam kabinet Jokowi di periode kedua, saat ini mulai hangat diperbincangkan. Bahkan sempat beredar di media sosial daftar nama calon menteri Kabinet Kerja Jilid II yang belakangan dikonfirmasi sebagai informasi hoaks.
Banyak pihak seakan tidak sabar ingin tahu lebih cepat siapa yang akan ditunjuk Presiden Jokowi untuk membantu menyelesaikan tugas-tugasnya di jajaran kabinet. Namun, saat ini santer dikabarkan bahwa DR Yusherman Calon Kuat Menteri Koperasi.
Yusherman ini, memiliki latar belakang sebagai Ketua Umum Gema Jamin (Gerakan Masyarakat Jokowi Ma’ruf Amin), Ketua Dewan Pakar Partai Nasdem, Ketua PP Tarbiyah – Perti, Sekjen Himpuni (Himpunan Ikatan Alumni Perguruan Tinggi Negeri Seluruh Indonesia), Sekjen FORDSSI (Forum Dosen Swasta Seluruh Indonesia).
Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR) Ujang Komaruddin menyebutkan tiga kemungkinan yang berpotensi mendapatkan kepercayaan dari presiden.
Prioritas utama menjadi calon menteri tentunya berasal dari tokoh politik senior barisan partai koalisi, biasanya mereka yang disegani atau memiliki jabatan unsur pimpinan di partai.
“Nama-nama sekjen, ketua, sekretaris atau bendahara partai, termasuk tokoh senior biasanya berpotensi. Dan parpol juga biasanya menyodorkan nama-nama itu,” kata dia.
Kemudian, Presiden Joko Widodo tentu juga akan memilih menterinya berasal dari kalangan profesional, seperti yang sudah dilakukan di Kabinet Kerja pertama, contohnya Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti dan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati.
“Saya melihat nama-nama yang berjasa seperti Yusril Ihza Mahendra dan Mahfud MD berpotensi masuk dalam jajaran kabinet nanti,” tutupnya. [Red]