Kick Off Sensus Penduduk, Bupati Pamekasan: untuk Mengukur Keakuratan Data

  • Whatsapp

PAMEKASAN, Beritalima.com| Pemkab Pamekasan kali ini secara resmi membuka Kick Off Sensus penduduk yang dilakukan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) di Pendopo Agung Ronggosukowati Pamekasan, Senin (31/8/2020).
Acara tersebut langsung dibuka oleh Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam, dan juga mengatakan, bahwa di momen acara tersebut bertujuan untuk mengakuratkan data untuk perbaikan sisten dalam kinerja pemerintah.
“Kita tidak mungkin bisa bekerja dengan luar biasa jika data tidak akurat. Sebaliknya, dengan data yang akurat dan sistem yang bagus, insyaAllah kita bisa bekerja dengan maksimal,” ujarnya.
Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu pun berharap, pada sensus penduduk tahun 2020 ini dapat mewujudkan keinginan Presiden Indonesia untuk mendapatkan data yang akurat dapat tercapai dengan baik.

“Mudah-mudahan dengan sensus ini, kita bisa mendapatkan sata yang akurat, yang valid. Dan mudah-mudahan setelah data ini terkumpul, sensus ini bisa terselesaikan denggan baik,” katanya penuh harap.

Sementara Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Pamekasan, Dicky Hariyadi mengatakan, Sensus tersebut akan dilakukannya mulai tanggal 1 September hingga 15 September,2020. 
Untuk menyelesaikan tenggang waktu 15 hari tersebut, pihaknya akan mengerahkan petugas sensus sebanyak 748 orang. 
Ratusan petugas itu, kata dia, telah dibekali pengetahuan sensus dan akan disebarluasnya di 13 kecamatan yang ada di kabupaten Pamekasan.
Sekalipun malam hari, masih kata Dicky, sensus penduduk tetap akan dilakukan pada tanggal tersebut.
“Sebab pada tanggal 15 September tahun 2020 ini adalah momen puncak sensus penduduk,” ungkpanya.
Dicky menyampaikan, ratusan petugas tersebut juga akan dibantu oleh 60 koordinator statistik, yang akan dikerahkan di seluruh kecamatan.

“Pada tanggal 15 September itu tidak boleh ada warga yang terlewat tidak terdata. Barangkali ada masyarakat yang tinggal di emperan (pelosok), dan pelabuhan yang belum terdata maka akan kita catat semuanya,” tambahnya.

Untuk menjamin semua penduduk di Pamekasan terdata keseluruhan, pihaknya juga menghimbau kepada ratusan petugas dan puluhan koordinator statistik tersebut untuk berkoordinasi dengan para tokoh setempat.

“Sehingga para petugas sensus penduduk ini saat akan turun ke lapangan, nanti dibantu oleh Kepala Dusun, Pengurus RT dan RW,” pungkasnya. ADV

beritalima.com
beritalima.com beritalima.com beritalima.com beritalima.com

Pos terkait