TORAJA UTARA,beritalima.com-Isu resavel kabinet Kala-Rinto,sejak Organisasi Pemerintah Daerah (OPD) dilantik,janji Bupati Toraja Utara Kalatiku Paembonan memberikan kesempatan 6 bulan.
Maksudnya,jika 6 bulan OPD yang mereka duduki tidak memperlihatkan kinerja yang bagus,sesuai taqklin Kala-Rinto,berubah untuk sejahtera,maka pejabat OPD tersebut siap-siap teriliminasi dari kesatuan Kabinet Kala-Rinto.
Seperti pemaparan yang disampaikan oleh Asisten II,Ir.Simon Pongsisonda,saat memberikan keterangan pers,Rabu 24 Mei 2017 kepada wartawan berita lima diruang kerjanya,sedikitnya 15 OPD yang mereka pantau dan awasi menyangkut kinerja OPD serta memberikan laporan kepada Bupati hasil pengawasan tersebut.
Simon sendiri mengakui,saat menyampaikan hasil pengawasannya,15 OPD yang mereka harus monitor dan mengevaluasi kinerja OPD tersebut,kata mantan Kadis Pertambangan itu,ada sejumlah OPD dari pengawasannya,kinerja kurang bagus atau buruk.
“Yang menjadi acuan kami lemahnya serapan anggaran pada OPD tersebut,justru yang nampak SPPD nya terlalu ‘over’ namun kinerja nol,” ujar Simon,sambil memperlihatkan jumlah OPD yang mereka awasi serta laporkan tingkat kinerja OPD tersebut pada Bupati sebagai bahan evaluasi.
Malah ada sejumlah PNS,bingung,mereka melakukan tugas apa pada jabatan barunya sehingga sering tidak masuk kantor.”Oknum PNS itu saya sudah tegur dan memberikan arahan,selaku PNS,jika sering bolos ngantor itu akan mempersulit dirinya,”kata Simon.
Menyinggung soal rencana adanya resafel bulan Agustus,secara diplomasi,Simon belum bisa berkomentar,persoalan resavel itu kebijakan Bupati dengan hak prerogatifnya.”Soal itu saya tidak bisa berkomentar,silakan langsung saja ke bapak Bupati,mengenai resafel bukan ranah kami,”ujar Simon.(Gede Siwa).