MADIUN, beritalima.com- Jelang Pemilukada Kota Madiun, Jawa Timur, suhu politik di Kota Pecel ini mulai menggeliat. Terbukti, tak mau kalah dengan Partai Demokrat dan PDIP yang telah membuka pendaftaran bakal calon walikota, Partai Gerindra yang berkoalisi dengan Partai Golkar, melakukan launching pendaftaran di rumah makan Joglo Taman, Jalan Panorama Raya 48A, Kota Madiun, Minggu 24 September 2017.
Menurut Astono, Ketua Pengurus Anak Cabang (PAC) Partai Gerindra, Kecamatan Taman, Kota Madiun, pendaftaran resmi dibuka pada hari Senin 25 September 2017 hingga Senin 2 Oktober 2017.
“Dengan koalisi Gerindra-Golkar yang mempunyai komposisi 4 dan 2 kursi, sudah bisa kami mengusung calon walikota. Karena sudah memenuhi 20 persen dari jumlah kursi di DPRD Kota Madiun,” kata Astono, Minggu 24 September 2017.
Sedangkan Partai Demokrat dan PDIP, sudah terlebih dulu membuka pendaftaran. Diantaranya yang mendaftar ke Partai Demokrat yakni Sekda Kota Madiun, H. Maidi dan Eko Widodo mendaftar ke PDIP.
Untuk diketahui, setelah dilantiknya Sucihari sebagai anggota pengganti antar waktu (PAW) mengganti almarhum Sukoyo dari Partai Gerindra, jumlah anggota DPRD Kota Madiun kembali genap menjadi 30 orang.
Yakni Partai Demokrat 7 orang, PDI Perjuangan 6 orang, PKB 4 orang, Partai Gerindra 4 orang, Partai NasDem 2 orang, Partai Golkar 2 orang, PAN 2 orang serta PPP, PKS dan Partai Hanura masing-masing 1 orang. (Tono/editor: Dibyo).
Foto: Tono.