LABUHANBATU, beritalima.com – Sebagai upaya mensukseskan ketahanan Pangan di wilayah Labuhanbatu Raya, Kodim 0209/LB bekerjasama dengan Polres Labuhanbatu, Bulog dan instansi pemerintahan setempat serta pengusaha pemilik kilang padi gelar rapat koordinasi peningkatan Serapan Gabah (SERGAB) TA 2018, di Aula Abdi Manunggal Makodim 0209/LB, Senin (12/3/2018).
“Dalam kegiatan ini, diharapkan serapan gabah petani bisa meningkat pertahunnya, berbicara masalah ketahanan Nasional, ini bertujuan dapat menyerap gabah petani untuk menjadi cadangan pangan kedepan” ujar Dandim 0209/LB Letkol CZi Denden Sumarlin SE.
Melalui koordinasi itu pula, Dandim menjelaskan, melihat dari ketersediaan baku lahan yang ada tiga Kabupaten ini, dapat disinkronkan hasil panen padi petani dengan kondisi yang ada. Serta, memandang penguatan nilai harga jual dan mutu yang diproduksi.
“ini menjadi peran kita semua, setelah panen, kemana gabah padinya? dilihat dari harga Bulog saat ini sebesar Rp.4.200,- sampai Rp.4.400. tetapi harga di lapangan mencapai Rp. 4.600,- ini mesti menjadi konsentrasi bersama” sebut Dandim.
Sebagai fokus pengawasan, Kapolres Labuhanbatu AKBP Frido Situmorang, SH. SIK menyampaikan, menyikapi ketersediaan stok beras di Kabupaten Labuhanbatu Raya, pihaknya telah melaksanakan operasi pasar. Hal itu, dilaksanakan juga sesuai dengan program Polri dalam upaya Ketahanan Nasional.
“Kita sudah laksanakan operasi pengawasan beras, stok beras harus diupayakan cukup, jangan sampai kurang. Ini akan kami laporkan ke Satgas Pangan, jangan sampai adanya perbedaan data di lapangan, jangan ada penimbunan, demikian juga masalah harga, masalah mutu, harus menjadi perhatian kita semua” ucap Frido.
Disamping itu, Kapolres menghimbau, setiap elemen yang terkait harus memiliki konsep sebagai upaya peningkatan. Diharapkan, di Kabupaten Labuhanbatu Raya dapat dilaksanakan sesuai mekanisme yang tepat sasaran dan tidak melanggar aturan yang berlaku.
“Kita berharap, adanya sinergi para pengusaha dengan istansi terkait untuk dapat menjaga ketahanan pangan di Labuhanbatu Raya. Dan tentunya jangan sampai terjadi adanya tindakan penimbunan, penyimpangan dalam pengkondisian dan kontribusi beras. Dengan rapat koordinasi ini agar setiap pihak dapat bersinergi untuk realisasi kedepan” pinta Kapolres.
Dalam kesempatan itu pula, Kepala Dinas Pertanian Labuhanbatu melalui Kabid Aidil M. Harahap, mengakui harga gabah di Kabupaten Labuhanbatu masih berada dibawah harga pasar. Untuk itu, pihaknya meminta instansi terkait yakni Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan, juga Kodim 0209/LB untuk dapat bahu membahu serta bersinergi dengan pengusaha kilang guna mencari solusi terbaik.
“Bayangkan saja, ada ditemukan di Labuhanbatu bahwa hasil panen padi petani dijual keluar wilayah, dikarenakan harga jual yang cukup tinggi mencapai Rp. 4.900,-/Kg. harganya cukup menggiurkan, dan dijual ke Simalungun dan Padang Sidempuan” ujar Aidil.
Disamping itu, Kepala Dinas Pertanian Labusel Hasan Basri, menambahkan, bagaimana menciptakan upaya agar terpenuhinya pangan dan penyerapan gabah di Labuhanbatu Raya ini. seperti, membeli gabah petani, serta koordinasi antara instansi dan pihak terkait dapat terjalin dengan bagus.
Kakan Silog Rantauprapat Refmad Pinayungan, memaparkan, sesuai realisasi pengadaan Beras di tahun 2017 sebanyak 52.315 Ton, belum mencapai target, untuk ditahun 2018 ini akan dupayakan melebihi target. Hal itu tentunya tidak terlepas dari kerjasama seluruh pihak.
“Walapun kita terus berusaha, tahun 2017 belum mencapai target, tapi kita tetap berupaya di tahun 2018 ini, kita gabungkan hasil produksi padi yang ada, dengan upaya penggabungan itu di Labuhanbatu Raya, diharapkan menjadi pendorong pencapaian target stok beras saat ini hingga mendatang” kata Kakan Silog.
Melihat kondisi terkini, Perwakilan Bank Rakyat Indonesia (BRI) Kantor Cabang Rantauprapat sebagai mitra petani, dapat membantu memberikan pinjaman kepada petani melalui Koperasi TNI setelah mengajukan kemitraan ke Bulog dengan suku bunga efektif sebesar 11% pertahun.
Tampak hadir, Kasdim 0209/LB Mayor Inf Ertiko Cholifa SH,SPd, Para Perwira Staf dan Jajaran Danramil Kodim 0209/LB, serta sejumlah pengusaha kilang padi Se-Labuhanbatu Raya. (ev@)