BANYUWANGI, beritalima.com – Kodim 0825 Banyuwangi menggelar penyuluhan kesehatan yang dipusatkan di Aula Pangsar Sudirman Kodim 0825 Banyuwangi, kegiatan penyuluhan kesehatan tersebut di ikuti oleh personel TNI, PNS dan Persit Kartika Chandra Kirana Cabang XXXIX Kodim 0825 Banyuwangi. Kamis, 29/11/2018
Kegiatan penyuluhan kesehatan yang berlangsung di aula Pangsar Sudirman Kodim 0825 Banyuwangi tersebut di ikuti sekitar 150 orang dengan menghadirkan nara sumber dari Pemerhati Kesehatan H.S. Handono.
Dalam kegiatan penyuluhan kesehatan tersebut H. S. Handono memberikan materi kesehatan tentang bagaimana mencegah terjadinya gejala stroke dan jantung dengan sinar matahari pagi
Pencapaian tugas pokok akan memberikan hasil yang optimal, apabila ditunjang oleh derajat kesehatan prajurit TNI yang prima serta terlaksananya dukungan dan pelayanan kesehatan yang berkualitas. Wawasan tentang kesehatan diri tentunya menjadi pencegahan secara dini untuk mengetahui kondisi tubuh masing-masing individu.
Penyuluhan kesehatan yang diberikan kepada Personel TNI, PNS dan anggota Persit Kartika Chandra Kirana Cabang XXXIX kodim 0825 Banyuwangi tersebut bertujuan untuk membekali para personel TNI, PNS serta Persit jajaran Kodim Kodim 0825 Banyuwangi agar memiliki pemahaman pengetahuan akan bahaya penyakit jantung, stroke dan komplikasinya.
Menurut H. S. Handono sebagai pemerhati kesehatan tanpa obat dalam penyuluhannya menyebutkan bahwa untuk menjaga kesehatan kita harus memiliki pola hidup sehat dengan pola makan yang teratur, istirahat yang cukup dan rutin berolahraga.
“Peredaran darah yang tidak lancar menyebabkan tubuh mudah terserang penyakit untuk itu dengan berolahraga yang teratur, dapat memperlancar peredaran darah.”tuturnya.
Diharapkan para personel TNI, PNS serta anggota Persit di jajaran Kodim 0825 Banyuwangi, semakin sadar dan peduli untuk memelihara kesehatan. Sebab, mencegah lebih baik dari pada mengobati.
Sementara itu Pasi Pers Kodim 0825 Banyuwangi Kapten Inf Sutiyono mewakili Dandim 0825 Banyuwangi Letkol Inf Ruli Nuryanto menuturkan,”dalam hal ini sangat penting bagi pedoman para Prajurit TNI disamping menjalankan tugas mengamankan NKRI perlu dipandang penting demi untuk menjaga kesehatan dimana personel TNI, PNS serta ibu-ibu Persit harus senantiasa kondisi fisik yang sehat dan nantinya para Prajurit penting menjaga kondisi sehat, ini merupakan suatu deteksi awal dan penanganannya peru secara medis dan obat ramuan alami dengan ini seluruh personel TNI juga mendapat cek kesehatan berkala selama dua kali dalam setahun dimana mampu menjadikan prajurit senantiasa prima dalam hal ini mampu mengamankan tugas teritorial kedepannya, dengan kegiatan penyuluhan kesehatan ini kami berharap agar bisa mengambil hikmah dan manfaat dalam implementsikan kehidupan dan harus pintar mengatur pola makan dalam kondisi sehat, dan jangan sungkan bila kondisi badan tidak bagus terasa kurang enak, segera lakukan pemeriksaan,”tuturnya. (Abi/Pen25)
