KEDIRI, beritalima.com – Dandim Kediri, Letkol Arm Joko Setiyo K, M.Si (Han) bersama Danramil Puncu, Kapten Inf M.Walifatma ,Camat Puncu, Hadi Subagya dan Kepala Desa Manggis, Mujiran, meninjau langsung kondisi terkini pengadaan air bersih di Desa Manggis Kecamatan Puncu Kabupaten Kediri, selasa (23/05/2017)
“Jumlah spesifik dari pengadaan air bersih saat ini ada 5 lokasi. Dari 5 lokasi itu, setidaknya ada 37 KK yang bisa menggunakannya. Jumlah 37 KK ini masih terbilang sangat kurang, bila kita hitung jumlah 137 sumur yang ambles disini,” jelas Letkol Arm Joko Setiyo K, M.Si (Han).
“Berdasarkan keterangan resmi, terdapat 137 sumur ambles di Desa Manggis ini. Kami punya data akuratnya. Bila ada yang mengeluarkan angka lebih atau kurang dari 137, kami tidak tahu darimana asalnya, darimana sumbernya,” tambah Kapten Inf M.Walifatma.
Secara keseluruhan pengadaan air bersih dengan cara pengeboran di Desa Manggis ada 5 lokasi, yaitu 1 lokasi di Dusun Dorok dengan asumsi mampu memenuhi kebutuhan 8 KK, 2 lokasi di Dusun Nanas dengan asumsi mampu memenuhi kebutuhan 14 KK dan 2 lokasi di Dusun Jambean dengan asumsi mampu memenuhi kebutuhan 15 KK. Pengadaan air bersih yang dilakukan Kodim 0809/Kediri berdasarkan besaran debit air yang dapat dikeluarkan berbanding jumlah KK yang ada disekitarnya, serta kemampuan pengadaan mesin pompa air.
“Yang dibutuhkan warga disini adalah air bersih. Bantuan dari bapak-bapak TNI sedikit banyak meringankan beban warga disini. Apalagi sebelumnya, Kodim Kediri sudah menyumbangkan 137 dus air minum kepada warga disini,” jelas Hadi Subagya. (Pen )