Sumbawa Barat NTB.beritalima.com-
Anggota komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Sumbawa Barat (DPRD KSB) melakukan Sidak kunjungan kelapangan terkait kelangkaan pupuk bersubsidi di beberapa tempat di wilayah Kabupaten Sumbawa Barat. Rabu (6/1/21).
Ketua DPRD KSB Kaharuddin Umar melalui bagian persidangan dan dokumentasi ( persidok) dalam Press Release nya menyampikan,dalam Sidak dan kunjungan kelapangan dilakukan oleh komisi II DPRD KSB dan yang selaku koordinator adalah wakil ketua 2 DPRD KSB Marliza jawas,S.Sos.MM yang ingin mendengar informasi langsung dengan pengecer pupuk bersubsidi di tingkat kecamatan dan Desa.
Kunjungan komisi II DPRD KSB di beberapa titik pendistribusian pupuk subsidi yaitu sebagai tindak lanjut dari RDPU (Rapat Dengar Pendapat Umum) yang dilaksanakan di penghujung tahun anggaran 2020 lalu.Beberapa titik pendistribusian adalah (1) kecamatan Jereweh yaitu digudang pengecer UD Karya indah,KUD Tiu Bangkemah dan UD Cahaya Baru.(2) Kecamatan Maluk, UD Tiga R.(3) Kecamatan Sekongkang UD Mogah,(4) Kecamatan Brang Ene, KUD Brang Ene dan Gapoktan ( Gabungan Kelompok Tani).
“Dari hasil sidak dan kunjungan dilapangan, ternyata Komisi II DPRD KSB menemukan beberapa permasalahan yang perlu ditangani oleh pemerintah daerah dalam hal ini melalui Dinas Pertanian.Dan permasalahan ini perlu disampaikan kepada pimpinan DPRD agar menjadi pembahasan pada agenda rapat kerja nanti.”kata Parsidok
Agar pada rapat kerja dengan pemerintah daerah nantinya temuan temuan tersebut,termasuk beberapa butir rekomendasi yang dihasilkan RDPU sebelumnya dapat dibahas secara lebih klinis untuk kemudian dieksekusi, agar persoalan kelangkaan pupuk di lapangan tidak lagi menjadi problem yang seakan tak terselesaikan.
” Komisi II DPRD KSB masih akan melanjutkan kunjungan lapangan ke wilayah kecamatan Brang rea, Kecamatan Seteluk dan Kecamatan Poto tano. Agar dapat melihat persoalan yang ada secara lebih komprehensif”jelasnya (Rozak)