JAKARTA, beritalima.com – Dr. M. Dahrin La Ode, M.Si Inisiator II Bidang Ilmiah dalam Kongres Boemipoetra Nusantara Indonesia, 28 – 31 Maret 2019 di Hotel Grand Alia Prapatan untuk Kembalikan Hk – Hak Sipil Boemipoetra.
Dalam sambutannya, ia mengatakan bahwa Setyo Novanto adalah perampok Indonesia. Oleh karena itu menurut Dahrin La Ode mencari Boemi Poetra untuk mengembalikan ke khitohnya.
Ia pun menyebut etnis china dijadikan suatu kehormatan sedangkan pribumi menyebut China ditangkap. Silahkan tinggalkan Indonesia kalau tidak mematuhi peraturan di Indonesia. Ini bukan hoaks, karena menurut anggapan La Ode bahwa pengaruh China sangat kuat beserta antek – anteknya.
Lebih lanjut dikatakan MS. Kaban, Ketua Majelis Syuro Partai Bulan Bintang sebagai inisiator pertama Kongres Boemipoetra Indonesia, diikuti sebanyak 33 inisiator dari berbagai unsur di seluruh Provinsi di Indonesia, sepakat ingin mengembalikan boemipoetra untuk menjadi tuan di Negeri sendiri.
Masih diungkapkan Ka”ban, selain mengembalikan bormipoetra, ia sangat khawatir terhadap bangsa Indonesia, dimana seperti diungkapkan Dahrin La Ode boemiputra kurang dihormati.
Sementara diungkapkan Ahmad Yani, fungsionaris PBB mengatakan semakin habisnya lahan pertanian yang awalnya dimiliki kaum boemiputra sekarang lahan pertaniannya beralih menjadi pabrik, yang pemiliknya bukan lagi boemipoetra. Menurutnya harus ada ketegasan dari pemerintah terhadap jual beli lahan pertanian karena kalau tidak diatur lahan pertanian bisa habis.
Lanjutnya, deklarasi berdirinya Majelis Musywarah Bangsa Pribumi Indonesia (MMBPI) dipimpin langsung oleh Dr. M. S. Kaban, M.Si sebagsi inisitor I Bidng Politik. ddm
