TANA TORAJA , beritalima.com – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Tana Toraja melakukan rapat terkait soal anggaran operasional 2018.
Berlangsung di Kantor KONI, Kamis (22/2/2018), rapat pembahasan anggaran operasional KONI berlangsung alot, setelah adanya pengurus selisih paham dan sempat adanya adu argumen soal kejelasan dana pembinaan atlet.
Selang beberapa menit, Ketua KONI, Laurel Andi Lolo akhirnya menengahi pengurus Cabang Olahraga ( Cabor ) yang sempat adu argumen tersebut kelihatannya gagal paham.
Dari keterangan Laurel, dalam rapat ini hendaknya mengesampingkan soal internal pribadi, pasalnya, rapat dilakukan oleh KONI Tana Toraja membahas anggaran operasional KONI 2018. ” Harap saya tidak perlu bersitegang sesama pengurus, pasalnya anggaran yang kita bahas adalah anggaran KONI sendiri dan untuk operasional kita sebagai pengurus KONI,” jelas Laurel, dalam rapat itu.
Ketua KONI terkesan merasa heran, jauh hari sebelumnya, beberapa Cabor tidak pernah berkoordinasi dengan pihaknya, namun setelah anggaran KONI disusun sesuai hasil rapat di Lembang Tapparan Utara baru muncul berbagai masukan dan usulan.
“Saya kira anggaran KONI yang telah disusun berdasarkan rapat pleno dengan melibatkan unsur pengurus, semuanya transparasi tidak ada yang pengurus sembunyikan,” ucap Laurel dalam rapat tersebut.
Rapat dalam penyusunan anggaran KONI 2018 terlihat diikuti oleh sejumlah pengurus Cabor. Dalam rapat tersebut, setelah Ely, selaku bendahara memaparkan batjed anggaran KONI 2018 segenap pengurus KONI menyetujui soal anggaran operasional KONI 2018. (tim).
Keterangan foto : Suasana rapat di kantor KONI Tana Toraja soal bahas anggaran operasional 2018.