Lebanon. Kamis, 18 Agustus 2016, Prajurit TNI yang tergabung dalam Kontingen Garuda 2016 bergabung dengan Unifil (United Nations Interim Force in Lebanon) dibawah pimpinan Kolonel Kav Jala Argananto sebagai Komandan Kontingen Garuda, menerima Penganugerahan UN Medal yang diawali dengan pelaksanaan Upacara Parade, bertindak Inspektur Upacara Force Commander Mayor Jenderal Michael Beary, bertempat di Markas Batalyon Mekanis TNI Konga XXIII-I/Unifil UN Posn 7-1 Adshit, Al Qusayr, Lebanon, Rabu (30/8/2016).
Terik panas matahari tidak menyurutkan semangat garuda berdiri kokoh dan kuat dengan tatap mata yang menunjukkan pengabdian tulus ditunjukkan dalam sebuah upacara pemberian penghargaan di UNIFIL. Sebuah kegiatan seremonial penganugerahan dan penyematan UN Medal atau Tanda Jasa dari PBB sebagai sebuah bentuk penghargaan atas partisipasi aktif dalam keikutsertaan menjaga perdamaian dunia.
Pada Kesempatan tersebut Force Commander, Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo, Panglima Ops Daerah Selatan (Lebanese Armed Forces) dan juga Dubes RI-Lebanon turut serta menyematkan UN Medal kepada Komandan Kontingen Garuda Unifil Kolonel Kav Jala Argananto dan para Komandan Satuan yang tergabung dengan Konga Unifil 2016 beserta prajurit perwakilan, kemudian dilanjutkan dengan penyematan kepada seluruh prajurit Kontingen Garuda Unifil 2014-2015.
Setelah penyematan, Force Commander Unifil Mayor Jenderal Michael Beary, mengatakan bahwa UN Medal yang telah dianugerahkan merupakan sebuah bentuk penghargaan dari UN melalui Unifil kepada seluruh prajurit Kontingen Garuda yang telah melaksanakan tugas secara profesional dan mengagumkan serta secara sempurna telah mengaplikasikan semua prosedur standar selama melaksanakan tugas di Lebanon dalam setiap kegiatannya.
Jenderal dua bintang tersebut juga menyampaikan terimakasih dan rasa bangganya kepada Komandan Kontingen Garuda, seluruh perwira beserta seluruh prajurit Kontingen Garuda Unifil yang telah menunjukkan kinerja mulia, besar dan rela berkorban, untuk kepentingan Unifil dan dunia. Ucapan senada juga disampaikan langsung oleh Deputy HoM, DMS dan CoS BG Pierre Liot serta Komandan South Litani Sector LAF.
Selesai pelaksanaan Upacara Parade, dilanjutkan dengan Defile Pasukan Upacara dan konvoi kendaraan tempur beserta perlangkapannya. Kemudian menampilkan demonstrasi keterampilan dan kemampuan prajurit Kontingen Garuda Unifil yang meliputi tari-tarian tradisional Indonesia seperti, Reog Ponorogo, Tari dayak, Tari Tradisional perang Suku Papua, tari piring dan lain-lain. Setelah itu, prajurit Garuda menunjukkan kemampuan segi bela dirinya, seperti Beladiri Militer Yongmoodo dengan menampilkan gerakan perorangan dan kelompok serta pertarungan bebas, Beladiri tradisional Pencak Silat “Merpati Putih” dengan menampilkan demo pematahan batang besi dragon, kemampuan pemecahan batako dengan tangan kosong, Beladiri Double Stick dan lain-lain.
Terlihat jelas kekaguman dan sorak sorai tepuk tangan penonton pada saat demonstasi kemampuan seni dan beladiri prajurit garuda. Bahkan tidak hanya prajurit pria saja bisa mematahkan besi dragon tetapi juga wanita TNI nya. Ada yang unik dalam perayaan kali ini, dimana sang Komandan Kontingen ternyata tanpa disangka penonton dan tamu undangan turut serta dalam demonstrasi beladiri dan mampu mematahkan tumpukan dragon.
Hal yang paling berkesan dan menjadikan acara Medal Parade selalu ditunggu-tunggu oleh seluruh personel Unifil adalah interaksi tamu undangan dengan para pengisi acara melalui tarian bersama saat di penghujung acara yaitu Tari Maumere secara massal. Dan tentunya juga hidangan santap siang bersama prajurit, tamu undangan dan masyarakat lokal yang hadir saat itu.