Kostrad: Pancasila Adalah Kekuatan Terbesar Bangsa Ditengah Pandemi Covid-19

  • Whatsapp

NGAWI, beritalima.com | Hari lahirnya Pancasila yang diperingati setiap tanggal 01 Juni selalu memiliki arti yang mendalam bagi seluruh rakyat Indonesia.

Pasalnya, dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, Pancasila disebut
sebagai ideologi negara. Dimana nilai-nilai yang ada di setiap sila
Pancasila dijadikan pedoman dasar dalam keberlangsungan hidup bernegara.

Seperti halnya kali ini, perayaan lahirnya Pancasila ditengah pandemi
Covid-19 dilaksanakan dengan menyaksikan pidato kenegaraan Presiden
republik Indonesia Ir. H Joko Widodo secara live streaming.

Dalam pidato kenegaraannya, Presiden Jokowi mengingatkan tentang
tantangan dan kesulitan negara di tengah pandemi Covid-19. Kendati
demikian, Presiden Jokowi menegaskan bangsa Indonesia harus optimis dan menjadi pemenang melawan Virus Corona alias Covid-19.

“Peringatan Hari Lahir Pancasila di tengah pandemi Covid-19 yang
menguji daya juang sebagai bangsa. Dalam menghadapi ujian tersebut kita bersyukur Pancasila menjadi bintang penjuru menggerakkan semuanya, dalam mengatasi semua tantangan yang kita hadapi,” terang Presiden Jokowi.

Ditengah pandemi covid-19, Presiden Jokowi mengajak seluruh elemen
bangsa untuk terus memperkokoh tali persatuan dan persaudaraan saling
membantu dan bergotong royong, serta selalu optimis.

Sementara itu, saat ditemui diruang kerjanya, Danyonarmed 12/Divif 2 Kostrad Letkol Arm Ronald, F. Siwabessy mengatakan berbagai upayapun telah dilakukan bangsa Indonesia dalam menghadapi virus ini.

Disamping pola hidup sehat, penerapan social distancing itu, juga untuk membatasi penyebaran virus, dengan anjuran untuk berdiam diri di rumah dan tidak dulu mendatangi tempat keramaian selama kurun waktu yang ditentukan.

Namun, menurut orang nomor satu ditubuh Armed 12/Divif 2 Kostrad ini,
upaya pemerintah tidak akan berhasil secara optimal tanpa ada peran
aktif serta dukungan dari segenap elemen bangsa.

Lebih lanjut, Almamater Akademi Militer tahun 2002 tersebut
menjelaskan, salah satu kunci untuk mencapai kemenangan dalam
berperang menghadapi virus Corona ini adalah kembali ke nilai-nilai
luhur Pancasila. Pancasila harus menjadi nilai yang bekerja dalam
kebijakan dan keputusan.

“Nilai-nilai luhur yang terkandung dalam kelima sila Pancasila harus
menjadi kekuatan dalam setiap langkah perjuangan bangsa,” ungkapnya.
Senin 01 Juni 2020.

Menurutnya, tidak hanya meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada
Tuhan yang Esa semata, namun rasa cinta tanah air melalui perjuangan
tulus dan ikhlas untuk mengabdi serta membela ibu pertiwi dari segala
ancaman dan gangguan dalam bingkai persatuan merupakan hal yang mutlak.

“Bukan tanpa alasan, sejatinya kekuatan terbesar bangsa adalah kembali ke nilai-nilai luhur Pancasila. Bangsa Indonesia harus bisa menjadikan kekurangan dan kelemahan serta terus optimis bisa melewati kesulitan akibat Virus Corona,” imbuhnya.

Mari kita, segenap masyarakat Indonesia, jadikan momentum hari lahirnya Pancasila ini untuk semakin memperkokoh persaudaraan, kegotongroyongan dan menumbuhkan daya juang serta rasa cinta tanah air dalam segenap keputusan dan tindakan kita untuk berjuang dan berperang melawan Covid-19 demi menuju Indonesia sehat dan maju,” tegas putra kelahiran kota Ambon Manise ini.

beritalima.com
beritalima.com beritalima.com beritalima.com

Pos terkait