MADIUN, beritalima.com- Untuk yang ke sekian kalinya, Kota Madiun, Jawa Timur, menerima penghargaan Wahana Tata Nugraha (WTN) kategori kota sedang dari pemerintah pusat. Penghargaan ini diserahkan oleh Menteri Perhubungan kepada Wakil Walikota Madiun, H. Sugeng Rismiyanto, di Istana Negara, Jakarta, Selasa 31 Januari 2017.
Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi, dalam sambutan tertulisnya mengatakan, penghargaan WTN merupakan langkah awal pembinaan berkelanjutan. “Jadi ke depan diharapkan adanya peningkatan kwalitas pelayanan di bidang transportasi darat. Dengan adanya peningkatan kwalitas pelayanan transportasi darat, diharapkan masyarakat dapat merasakan manfaatnya”, kata Budi Karya Sumadi.
Dengan adanya WTN ini, lanjutnya, dapat tercipta lalu lintas dan angkutan kota yang tertib, lancar, selamat, aman, efisien, berkelanjutan dan menjamin kesetaraan.
Sementara itu, Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla, memberikan penghargaan WTN Wiratama kepada pemerintah provinsi yang dinilai berkomitmen kepada penataan transportasi yang baik dan berhasil melakukan pembinaan kepada Kabupaten/Kota dengan indikator jumlah Kabupaten/Kota peserta WTN 50 persen dari jumlah kabupaten/kota di provinsi tersebut dan jumlah yang memperoleh penghargaan 50 persen dari jumlah peserta yang ikut WTN. Provinsi Jawa Timur, merupakan salah satu penerima WTN Wiratama.
Dalam sambutannya, Jusuf Kalla mengatakan, salah satu indikator kemajuan sebuah wilayah terletak dari penyelenggaraan angkutan untuk kebutuhan pokok yang berjalan lancar.
“Kecelakaan lalu lintas tahun 2016, cukup besar. Sekitar 23 ribu jiwa meninggal akibat kecelakaan. Banyak hal yang harus diperbaiki di sisi transportasi. Bukan hal mudah itu. Karena juga banyak yang harus diperbaiki di dalamnya”, kata Jusuf Kalla.
Turut mendampingi Wakil Walikota Madiun menerima penghargaan piala WTN, yakni Kepala Dinas Perhubungan, Ansar Rasidi dan Kasat Lantas Polres Madiun Kota.
Untuk diketahui, penghargaan WTN diberikan oleh pemerintah pusat kepada kota/kabupaten yang mampu menata transportasi publik dengan baik. (Dinas Kominfo Kota Madiun/Editor Dibyo).
Foto: Dinas Kominfo Kota Madiun