BANYUWANGI, beritalima.com – Resah Itu mungkin yang dirasakan beberapa Nasabah atau anggota KSU Bagas Cabang Genteng karena diduga dipersulit dalam pencairan dana tabungannya
Hal itu di alami belasan nasabah KSU Nasabah di tengah sulitnya perekonomian situasi wabah virus corona sekarang ini. harus gigit jari karena ketika ingin mengambilbdana tabungan miliknya. Seperti yang di alami Mujiati salah satu nasabah Ksu Bagas, dirinya harus mengelus dada karena pencairan sana tabungannya terjesan dipersulit oleh ksu Bagas.
“pada hari itu istri saya mau ambil dana tabungan tapi masih di kasih tempi waktu seminggu, setelah selang waktu yang di janjikan, istri saya kesana lagi tapi pihak KSU mengatakan masih tidak ada uang, anehnya ini uang tabungan kita sendiri kok di bilang tidak ada uang lalu kemana uang kita, dan hal iji juga menimpa belasan nasabah yang lain, padahal tabungan kita itu cuma sedikit lho mas hanya kisaran 4jutaan lah,” ungkap Naim suami Mujiati saat di konfirmasi dikediamannya di dusun Tegalyasan Desa Tegalarum Sempu.
Sementara, Herawati selaku pengurus KSU Bagas, ketika di konfirmasi melalui selulernya menjanjikan untuk bertemu di kantornya, namun ketika di datangi justru terkesan menghindar dari kejaran awak media dengan beralasan ada di kantor Bagorejo
“lain waktu saja kita ketemu di kantor, sekarang saya masih ada di kantor Bagorejo.” singkatnya. (bi)
