SURABAYA, beritalima.com | Direktur Jenderal Kependudukan dan Catatan Sipil Kementerian Dalam Negeri (Dirjen Dukcapil Kemendagri) Zudan Arif Fakrulloh mengunjungi Mal Pelayanan Publik di Gedung Siola, Senin (2/11/2020). Pada kesempatan itu, ia menyampaikan kisi-kisi manajerial untuk mewujudkan pelayanan publik dengan kategori service excellence. Bahkan, ia pun memastikan bahwa pelayanan kependudukan Surabaya terbanyak kedua selama libur panjang.
Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Kadispendukcapil) Kota Surabaya, Agus Imam Sonhaji menjelaskan Dirjen Dukcapil sudah keliling ke berbagai daerah untuk mengecek langsung berbagai inovasi program Layanan Adminduk. Pada hari ini, ia pun mampir ke Dispendukcapil Kota Surabaya di gedung Siola.
“Jadi, beliau memang roadshow atau keliling ke berbagai daerah sejak awal libur panjang, dan kali ini beliau mampir ke Surabaya. Beliau juga mengecek berbagai keluhan yang masuk, termasuk pula menyampaikan wawasan kepada kami dalam melayani masyarakat,” kata Agus di kantornya.
Dalam pertemuan itu, Dirjen Dukcapil memberikan motivasi kepada jajaran Dispendukcapil Kota Surabaya agar memberikan layanan terbaik dan juga menyemangati jajaran Dispendukcapil Surabaya. Bahkan, ia memastikan bahwa pelayanan kependudukan di Kota Surabaya terbanyak kedua secara nasional selama libur panjang. Artinya, Dispendukcapil Surabaya banyak memberikan pelayanan selama libur panjang itu.
“Selama libur panjang kan kita masuk, terus melayani masyarakat dalam melakukan pencatatan kependudukan, dan ternyata itu dipantau oleh Kemendagri dan kementrian tahu bahwa transaksi pelayanan kita sangat banyak dan bahkan Pak Dirjen bilang kalau kita terbanyak kedua secara nasional melakukan pelayanan selama libur panjang mulai 28 Oktober sampai 1 November 2020,” tegasnya.
Berdasarkan data yang didapatkannya, setidaknya ada 20 daerah dengan transaksi pelayanan dokumen kependudukan (KK, KIA, Akta-akta, KTP-el dan lain-lain) terbanyak di masa libur panjang ini. Terbanyak pertama adalah Brebes, kedua Kota Surabaya, dan ketiga Garut. “Tentu, ini akan menjadi penyemangat kami untuk terus melayani masyarakat dengan kualitas yang makin baik ke depannya,” imbuhnya.
Agus juga merinci pelayanan dokumen kependudukan yang dilakukan selama masa libur panjang sejak tanggal 28 Oktober 2020 sampai pada 1 November 2020. Untuk cetak KTP sebanyak 1.579 buah, cetak KIA sebanyak 6.483 buah, rekam e-KTP sebanyak 243 orang, dan TTE KK sebanyak 4.174 buah, TTE akta kelahiran lahir 1.580 buah, TTE akta lahir bakak sebanyak 13 orang.
Selanjutnya, TTE akta kematian sebanyak 556 buah, TTE akta perkawinan sebanyak 9 buah, lalu pindah datang sebanyak 207 buah dan pindah keluar sebanyak 54 buah. “Jadi, total keseluruhan sebanyak 14.898 buah dokumen adminduk telah diterbitkan selama lima hari atau masa libur panjang,” kata dia.
Atas capaian kinerja itu, ia memastikan akan terus berkomitmen untuk memberikan pelayanan yang terbaik untuk warga Kota Surabaya. Tekat dan komitmen itu sesuai arahan Wali Kota Surabaya selama ini kepada jajaran ASN di Surabaya bahwa mereka adalah pelayan bagi masyarakat. (*)