SORONG, Berita lima.com – Pengiat anti korupsi mengutuk dengan keras pelaku penyiraman air keras kepada penyidik KPK, Novel Baswedan setelah selesai Sholat subuh di seputaran kompleks kediamannya, Selasa (11/05) dini hari
” Tindakan yang dilakukan oleh pelaku sangat tidak manusiawi, ini perbuatan tidak terpuji ada unsur pelemahan oleh KPK,” terang Andrew Warnasem yang juga Ketua Laskar Anak Bangsa Anti Korupsi LABAKI Papua Barat, saat di hubungi wartawan via telpon, kemarin (11/05)
Andrew, juga menduga tindakan teror tersebut dilakukan oleh pihak yang tidak senang dengan kinerja KPK yang tengah gencar-gencarnya menangkap para koruptor.
” Ini pasti, pelaku dari pihak koruptor atau orang suruhan mereka. Karena ini bukan kejadian yang pertama kalinya di alami oleh Novel,” ungkap Andrew.
Ia meminta kepada Kapolri Tito Karnavian harus mengejar dan menindak tegas pelaku penyiraman air keras tersebut, agar bisa menjadi efek jera dan dikemudian hari peristiwa seperti begini tidak terulang kembali.
“Kapolri harus tangkap Pelaku sampai dapat entah itu mati atau hidup,” tegas Andrew. (Charles)
