Lagi, Warga Aceh Utara Dan Pidie Serahkan 5 Pujuk Senjata Api

  • Whatsapp

Lhokseumawe,ACEH,Beritalima.com – Menjelang peringatan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Ke-72 Republik Indonesia (HUT-RI), Masyarakat Kabupaten Aceh Utara menyerahkan sebanyak 5 Pucuk Senjata Api (Senpi) Aktif lengkap dengan Magajen dan Puluhan Amunisi kepada TNI jajaran Korem 011/Lilawangsa, Selasa (1/8) di Gedung Aula Yudha Korem 011/Lilawangsa .
Kelima Pucuk Senjata Api (Senpi) yang diserahkan masyarakat dan diterima langsung Komandan Korem 011/Lilawangsa itu berupa 3 (Tiga) Pucuk Senjata Laras Panjang Jenis Ak, dan 2 (Dua) pucuk Pistol.
Prosesi pelaksanaan penyerahan senjata yang diterima langsung Komandan Korem 011/LLW Kolonel Inf Agus Firman Yusmono didampingi Dandim 0103/Aut Letkol Kav Fadjar Wahyudi Broto, para Komandan Satuan Dinas Jawatan Lhokseumawe, para Kasi dan Kapenrem 011/LW, Dantim Intel Rem 011/LW
Komandan Korem 011/Lilawangsa Kolonel Inf Agus Firman Yusmono dalam penjelasannya kepada pers seusai prosesi pelaksanaan penyerahan dan penerimaan senjata itu menyebutkan, 5 pucuk Senjata Api (Senpi) diserahkan warga masyarakat Kabupaten Aceh Utara sebanyak 4 pucuk, di antaranya 2 pucuk Senpi Laras panjaang jenis Ak, dan 2 pucuk senpi pistol adalah hasil dari pengalangan kegiatan Operasi Teritorial (Opster) TNI pada 2017 yang dilaksanakan di Wilayah Kodim 0103/Aut jajaran Korem 011/LW. Sedangkan yang 1 (satu) pucuk Laras panjang jenis Ak diserahkan oleh warga masyarakat Kabupaten Pidie,” Jelas Pak Danrem.
Danrem menambahkan, memang penyerahan sebanyak 5 (Lima) pucuk Senjata Api (Senpi) laras panjang jenis Ak dan Pistol tetapi 4 di antaranya diserahkan oleh warga masyarakat Kabupaten Aceh Utara dan 1 lagi oleh masyarakat Pidie kepada pihak TNI jajaran Korem 011/LW.
Dijelaskan, Dua pucuk senjata jenis Ak 2 pucuk dari Aceh Utara dan 1 pucuk dari Pidie diserahkan oleh Dantim Intelijen Kapten Inf Abdul Majid dan 2 pucuk pistol diserahkan oleh Dandim 0103/Aut kepada Danrem 011/LW dan hal itu atas dasar kesadaran masyarakat itu sendiri, jelasnya.
Danrem mengharapkan, dengan terlaksananya kegiatan Operasi Teritorial (Opster) TNI, kedekatan masyarakat dengan TNI semangkin erat dan menyatu bersama-sama mendukung demi pembangunan dan kesejahteraan masyarakat serta rasa tergugahnya hati dan pemikiran masyarakat di Wilayah jajaran Korem 011/LW, khususnya masyarakat Kabupaten Aceh Utara.
“Saya ucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada warga masyarakat Kabupaten Pidie, dan masyarakat Kabupaten Aceh Utara, yang telah sukarela menyerahkan senjata api kepada pihak TNI. Ini adalah bukti akan pentingnya kehadiran TNI melalui kegiatan Opster pada 2017 di Wilayah Kabupaten Aceh Utara, sehingga kehadiran TNI di tengah-tengah masyarakat dapat menyadari masyarakat dan membawa ketenangan dan keamanan di daerah masyarakat tersebut.” Ungkap Danrem.
Selain itu, Danrem menghimbau, bagi masyarakat yang tahu dan masih menyimpan senjata api sisa konflik atau yang menggunakan sejata ilegal agar segera menyerahkan ke pihak berwenang, baik kepada TNI maupun Polri.
“Jangan takut, tidak akan ada tindakan hukum, bagi yang sadar untuk menyerahkan senjata api. silahkan serahkan ke aparat TNI maupun Polri terdekat, bila masih ragu silahkan melalui saya di Korem 011/LW,” Pintanya. ( Suherman Amin)

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *