GRESIK,beritalima.com- Mengetahui tanah miliknya di kawasan Java Integrated Industrial and Port Estate (JIIPE) tiba-tiba diurug tanpa seizinnya, Sueb Abdullah pengusaha asal Gresik meradang.
Sueb mengaku masih belum mengetahui siapa yang mengurug lahannya, yang luasnya 3,5 hektar tersebut.
Dia menerangkan, tanahnya yang terletak di dekat kawasan lahan proyek Smelter PT Freeport Indonesia tersebut sebelumnya masih berupa tambak, namun Ia kaget ketika mengetahui tanah miliknya tiba-tiba rata dengan urugan.
Lebih lanjut, Ia terangkan, jika kepemilikan tanahnya itu dibelinya dari Nasikah warga Mengare pada 2016 silam dan hingga sekarang Ia mengaku belum pernah merasa menjualnya.
“Tanah itu dulu saya beli dari Nasikah warga Mengare, sampai sekarang saya belum pernah menjualnya” jelasnya saat didampingi kuasa hukumnya, Abdullah dalam keterengan pers, pada, Senin (24/7/2023).
Untuk itu, Sueb akan akan berniat menempuh jalur hukum, sebab Ia merasa ada dugaan tanahnya akan diserobot oleh pihak lain.
“Langkah yang saya ambil, Saya akan laporkan ke jalur hukum,” Pungkasnya.(*)
