Lampung Utara Beritala.com | Mirza Ketua Pengurus Daerah Ikatan Wartawan Online (PD-IWO) Lampung Utara bersama jajaran menerima kunjungan silaturahmi Tim Media Realita Lampung dan Medsos Lampung. Senin (03/05/21).
“Ini suatu kehormatan bagi kita karena telah dikunjungi tim media Realita Lampung yang langsung dipimpin Direkturnya saudara Sarnubi dan Biro Medsos Lampung, silaturahmi seperti ini tentunya akan membawa dampak positif karena mempererat silaturahmi tidak harus bawahan yang berkunjung ke tempat pimpinan tapi pimpinan mengunjungi sahabat dan mitra kerjanya seperti yang dilakukan tim Realita Lampung ini sangat kita apresiasi dan acungi jempol,” kata Mirza Ketua PD IWO Lampung Utara.
Dalam kunjungan itu juga, Direktur Realita Lampung, Sarnubi menyanpaikan saran-saran dan langkah bagaimana mempererat silaturahmi dengan mitra kerja dan menciptakan rasa kebersamaan selaku pelaku sosial kontrol.
“Apa yang disampaikan, Sarnubi bahwa dikondisi saat ini kebersamaan dan keterbukaan itu harus diutamakan, karena itu salah satu kunci dalam menjaga keharmonisan baik dalam tubuh organisasi dan dia (Sarnubi) paham tentang itu karena dia memulai karirnya sebagai wartawan benar-benar dari titik nol, dan dia menerapkan sistem kebersamaan itu di tubuh Realita Lampung saat ini, ide seperti ini lah yang harus kita terapkan Insak Allah ditubuh IWO sekarang sudah kita terapkan,” papar Mirza.
Di dalam pertemuan silaturahmi itu juga, Direktur PT Realita Lampung Mandiri (Media Realitalampung.com), Sarnubi mengatakan, dalam menyikapi persoalan yang tengah dihadapi perusahaan media dengan Pemerintah Daerah (Pemda) yang saat ini memungkinkan pihak Pemda sedikit kerepotan dibutuhkannya masukan dan kesadaran diri dari masing-masing pelaku media.
Selain itu, dia (Sarnubi) juga memberikan gambaran bahwa setiap wartawan dipastikan bernaung dibawah wadah organisasi kewartawanan. Untuk itu ditengah polemik Media dengan Pemda, masing-masing pimpinan organisasi sudah selayaknya turun tangan dan memberikan masukan kepada pemerintah khususnya Pemda Lampung Utara dan ke humas DPRD.
Menurut Sarnubi, untuk penyelesaian persoalan tersebut sebenarnya simple yang harus dilakukan baik itu Pemda dan wartawan.
Menurutnya, kata simple itu mengenai upaya yang harus dilakukan Pemda dan pelaku media masing-masing.
“Ini tentang keberadaan dan rasa kebersamaan, kita semua ada media, butuh untuk kompensasi karena masing-masing kita punya kewajiban yang harus kita selesaikan,” kata Sarnubi.
Lanjutnya, mengenai upaya penyelesaian antara media dengan Pemda bisa diakomodir semua persoalan selesai.
Dicontohkannya, terkait media yang belum mendapatkan konfirmasi kejelasan untuk kerjasama, disini lah peran organisais kewartawanan yang harus mengetahui keluh kesah anggota organisasunya ya itu wartawan.
“Pemda melalui Diskominfo melakukan pendataan melalui organisasi wartawan, seperti di IWO berapa anggotanya, berapa jumlah media yang tergabung, begitu juga dengan organisai lainnya, dari sini kominfo bisa mengenatahui data media atau wartawan yang di Lampung Utara.
Di dalam penyelesai persoalan media dengan kominfo ini, dibutuhkan kesabaran dan kesadaran dari diri kita masing-masing,” ujarnya.
Menanggapi masukan itu Ketua IWO Lampung Utara, Mirza menyatakan siap untuk memulai untuk menyerahkan data media dan wartawan yang tergabung di IWO ke Kominfo dan dia juga menyatakan kesiapan para anggotanya berkometmen satu orang satu media.
“Ini merupakan masukan yang cemerlang, tapi kawan-kawan yang tadinya pegang media lebih dari satu media untuk berlapang dada, karena dengan begitu kita bisa bersama bisa membagi rasa,” sambut Mirza.
“Ide-ide untuk menjaga kebersamaan dan satu rasa ini yang dibutuhkan Lampung Utara saat ini,” lanjut Mirza. (salman)