JAKARTA, Beritalima.com– Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti menyambut baik langkah Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Soetomo Surabaya, Jawa Timur yang akan merekrut dokter baru lulus, atau fresh graduate untuk membantu memenuhi pelayanan kesehatan.
Menurut senator dari Dapil Provinsi Jawa Timur itu, tambahan tenaga dokter baru sangat dibutuhkan.
“Langkah yang diambil RSUD dr Soetomo Surabaya sangat tepat. Sebab, tambahan tenaga kesehatan dokter yang baru lulus pendidikan bisa membantu melayani pasien Covid-19 di masa darurat. Semoga langkah ini menjadi solusi dalam masalah pelayanan kesehatan, termasuk untuk pasien non Covid-19,” kata LaNyalla kemarin.
Untuk mendukung itu, LaNyalla meminta Kementerian Kesehatan memberikan kemudahan terutama kelengkapan administrasi nakes, seperti dalam memiliki Surat Tanda Registrasi (STR) dan lainnya. Para dokter baru itu diharapkan mengedepankan kesehatan.
“Kepada para dokter muda yang baru lulus, mereka akan diterjunkan langsung di garda terdepan dalam menangani wabah. Untuk itu, saya minta agar tingkatkan kehati-hatian agar tidak mudah terpapar virus dari pasien. Tetap utamakan kesehatan dan keselamatan,” kata dia.
Perekrutan ini diharapkan dapat mengobati kesedihan atas banyaknya tenaga kesehatan yang terpapar Covid-19.
Juli ini, Jawa Timur telah kehilangan 21 dokter dari Surabaya (6 orang),, Situbondo (2), Gresik (2), Banyuwangi (3), Sampang (1), Sidoarjo (2), Nganjuk (1), Malang Raya (2) dan Lamongan 2 orang. Karena itu, perekrutan dokter muda diharapkan bisa memperkuat dan mendukung kinerja tenaga kesehatan.
LaNyalla juga meminta jaminan keamanan dan keselamatan para nakes dengan APD yang lengkap. Dia mengimbau nakes menghindari kelelahan yang berlebih.
Hal ini perlu dilakukan. Manajemen waktu tugas yang perlu diperbaharui rumah sakit.
“Mungkin MUI juga dapat membantu mengeluarkan fatwa mengenai fiqih ibadah seperti tata cara berwudhu dan solat bagi nakes muslim yang sedang menjalankan tugas menangani pasien. Harapannya, mereka tidak terpapar Corona karena harus membuka masker di lingkungan RS,” demikian AA LaNyalla Mahmud Mattalitti. (akhir)