LaNyalla Minta Persiapan PON XXI 2024 di Sumatera dan Aceh Sudah Mulai Dilakukan

  • Whatsapp
Keterangan Foto: Ketua DPD RI saat meninjau kesiapan stadion Lukas Enembe di Jayapura, Papua, awal Februari lalu.

JAKARTA, Beritalima.com– Perhatian besar diberikan Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti terhadap pelaksanaan Pesta Olahraga tingkat Nasional (PON) XXI 2024 di Provinsi Sumatera Utara dan Aceh 2024.

Bukannya tanpa alasan Ketua DPD RI itu pelaksanaan PON dilangsungkan jauh-jauh hari. “Pelaksanaan PON itu menyangkut prestasi dan prestise sebuah daerah. Sedangkan pada PON 2024, ada dua daerah yang ditunjuk menjadi tuan rumah. Artinya komunikasi dan koordinasi harus kuat,” ujar LaNyalla di Surabaya, Selasa (16/2).

Ditambahkan, meski pagelaran PON XXI/2024 masih terbilang lama, tapi persiapan agar pesta olahraga nasional itu maksimal. “Sumatera Utara dan Aceh harus sudah bersiap dari sekarang. Apalagi pada pelaksanaan PON XXI nanti, insya Allah kita sudah melewati masa pandemi Covid-19,
sehingga dapat digelar secara langsung,” kata dia.

Hal itu, kata LaNyalla dalam keterangan pers yang diterima awak media, berbeda dengan PON 2021 di Papua yang masih riskan dan kemungkinan wabah masih belum reda sehingga kemungkinan digelar tanpa penonton.

Senator dari Dapil Provinsi Jawa Timur berharap penyelenggaraan PON juga mengedepankan prestasi, khususnya untuk masa depan olahraga Indonesia. “Setiap pelaksanaan, PON selalu melahirkan atlet berkualitas dan mampu menembus panggung olahraga internasional. Karena, PON merupakan tahapan seleksi dalam memperoleh atlet berprestasi.”

Untuk itu, LaNyalla mengajak semua pihak menyukseskan pelasanaan PON. “Mari sukseskan PON, olahraga karena, indikasi keberhasilan PON adalah lahirnya atlet berprestasi yang siap terjun di ajang internasional. Dari ajang PON kita juga bisa mengukur kemampuan dan kesiapan atlet-atlet kita, khususnya atlet daerah,” demikian AA LaNyalla Mahmud Mattalitti. (akhir)

beritalima.com
beritalima.com beritalima.com beritalima.com beritalima.com

Pos terkait