Kepala Staf Brigade Infanteri (Kasbrigif) Para Raider 18/2 Kostrad Letnan Kolonel Inf Ade David Siregar bertindak selaku Irup pada upacara pembukaan latihan pemantapan Raider Yonif Para Raider 501/18/2 Kostrad di asrama Yonif Para Raider 501 Kostrad, Madiun, Jawa Timur.
Kasbrigif Para Raider 18 Kostrad Letnan Kolonel Inf Ade David Siregar menyampaikan, latihan pemantapan raider ini adalah salah satu latihan yang dilaksanakan untuk mengukur tingkat kemampuan operasi satuan yang bersifat khusus dan tetap terpeliharanya kesiapan operasional satuan dalam menghadapi perkembangan situasi baik regional maupun nasional.
Latihan pemantapan Raider Yonif Para Raider 501/18/2 Kostrad Ta. 2016, menitik beratkan pada peningkatan kemampuan dalam mengaplikasikan operasi Raid, Mobud, Oli serta Ralasuntai sehingga setiap saat siap dioperasionalkan dalam berbagai situasi dan kondisi.
Kegiatan latihan pemantapan Raider ini pertama kali dilaksanakan di jajaran Brigif Para Raider 18/2 Kostrad yang dilaksanakan di daerah Caruban, Gunung Liman, Pajaran dan Madiun komplek, Jawa Timur dengan jumlah personel yakni sebanyak 400 orang.
Materi yang dilaksanakan oleh personel Yonif Para Raider 501/18/2 Kostrad dalam latihan tersebut yaitu Pertempuran Jarak Dekat (PJD), Patroli dan Drill Kontak, Infiltrasi, Exfiltrasi, Mobud (fast rooping dan rapelling), Ralasuntai Pancangan Kaki Pantai (PKP), Raid Pembebasan Tawanan dan Raid Penghancuran.
Medan yang begitu sulit berupa perkebunan pohon jati milik Perhutani, bukit dan tebing dapat dilalui oleh prajurit-prajurit Bajra Yudha sebagai salah satu pasukan pemukul satuan Brigif Para Raider 18/2 Kostrad.
Kegiatan berupa operasi Raid Pembebasan Tawanan dan Raid Penghancuran dilaksanakan di tempat-tempat yang strategis yaitu kantor Bupati Madiun, pusat perbelanjaan Sun City Mall Madiun dan hotel Aston Madiun, dengan demikian diharapkan agar menjadikan latihan sebagai peluang bagi satuannya untuk melatih performa dan kualitas kemampuan prajurit yang bersifat khusus, baik secara perorangan dan kelompok, sehingga diperoleh kesiapan operasional yang optimal dalam melaksanakan tugas pokok.
Kesimpulan dari latihan ini agar selalu berlatih dan membekali diri untuk menjadi prajurit yang profesional sehingga keberadaan satuan Yonif Para Raider 501/18/2 Kostrad benar-benar dapat diandalkan dan menjadi kebanggaan.