Latihan Teknis Kecabangan Bekang Kostrad

  • Whatsapp

Sebanyak 55 Orang anggota Bekang Kostrad pada tanggal 23 s.d 25 Oktober 2017 melaksanakan latihan program berupaLatihan Teknis Kecabangan Pembekalan Angkutan di Pantai Ancol. Latihan yang dilaksanakan oleh Satuan Bekang Kostrad yaitu operasional alat angkutan airdan latihan teknis jasa intendans yang dipimpin langsung oleh Kabekang Kostrad Kolonel Cba Agus Santosa, S.Sos sebagai Komandan Latihan. Secara umum pada program Latniscab kali ini bertujuan untuk memeliharan dan meningkatkan kemampuan secara perorangan maupun kelompok dihadapkan dengan tuntutan profesionalisme prajurit dan kesiapan satuan dalam mendukung tugas pokok Kostrad.
Kegiatan latihan operasional alat angkutan air yang dilaksanakan prajurit Bekang Kostrad menggunakan 1 unit Landing Craft Rubber (LCR) dan 1 unit Kapal Motor Cepat (KMC) Sea Rider. LCR dan KMC Sea Rider merupakan materiil utama yang saat ini dimiliki oleh satuan Bekang Kostrad dalam melaksanakan fungsi angkutan air yang dapat digunakan untuk mendukung pelaksanaan tugas Operasi Militer Perang dan Operasi Militer Selain Perang seperti Penanggulangan bencana banjir. LCR adalah perahu karet yang digunakan untuk penyebrangan di arus deras, danau, pantai dan sungai dan dilengkapi dengan Out Boat Motor (OBM). KMC Sea Rider adalah sarana angkutan air yang mampu mendukung kegiatan taktis seperti patroli Ralasuntai, operasi pengejaran, penyusupan dan pertahanan dari serangan musuh. Disamping itu, KMC Sea Rider telah lengkapi dengan 2unit OBM 250 PK, senjata berat SMS dan Alat Navigasi Laut dengan fungsi Global Position System (GPS), dengan Kecepatan 40 Knot, kapasitas angkut 2.000 Kg dan mampu mengangkut 13 personel termasuk 3 orang ABK. KMC Sea Riderdapat mendukung kegiatan angkutan personel dan logistik secara taktis.
Sedangkan Latnis Jasa Intendans berupa latihan penyelenggaraan dapur lapangan bertujuan untuk meningkatkan kemampuan prajurit Bekang Kostrad dalam melaksanakan kegiatan dapur lapangan serta tata cara penyusunan menu dan tata cara penghidangan. Kegiatan latihan dimulai dengan tahap pemberian teori tentang penyelenggaraan dapur lapangan,pendirian Tenda Dapur Lapangan, penyiapan Peralatan Dapur Lapangan (Aldurlap), peracikan bumbu, pengolahan makanan, penghidangan serta tata cara manase dapur lapangan. Medan latihan yang berupa pantai dan laut memberikan tantangan tersendiri bagi personel Bekang Kostrad dalam menyelenggarakan dapur lapangan.
Dengan pelaksanaan Latniscab Pembekalan Angkutan diharapkan prajurit Bekang Kostrad memiliki kemampuan yang baik dihadapkan dengan tuntutan tugas dimasa depan yang lebih berat.

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *