SURABAYA, beritalima.com | Layanan BPJAMSOSTEK Surabaya Darmo tetap prima di tengah Pandemi Covid-19. Berbagai metode layanan terbaik diterapkan untuk peserta yang mengajukan klaim. Metode yang tetap melalui protokol Layanan Tanpa Kontak Fisik (LAPAK ASIK) itu terdiri dari kanal online, offline dan kolektif.
Protokol LAPAK ASIK yang telah diperkenalkan sejak Maret 2020 melalui kanal online antrian.bpjsketenagakerjaan.go.id itu terus disempurnakan, sehingga kini bagi peserta yang mengalami kesulitan mengakses LAPAK ASIK online dapat dilayani langsung di kantor, karena LAPAK ASIK juga memiliki kanal offline dengan tetap mengedepankan protokol kesehatan.
Kepala BPJAMSOSTEK Surabaya Darmo, Guguk Heru Triyoko, mengatakan, LAPAK ASIK offline ini tetap mendepankan protokol kesehatan meskipun tetap melaksanakan pelayanan secara offline di kantor. Pihaknya menyediakan bilik-bilik yang dilengkapi layar monitor yang terhubung dengan petugas untuk kebutuhan komunikasi dan verifikasi data.
Melalui metode ini, setiap petugas Customer Service Officer (CSO) melayani 4-6 orang sekaligus dalam waktu bersamaan, sehingga metode pelayanan ini disebut ‘One to Many’. “Dengan metode ‘One To Many’, kemampuan produksi untuk meyelesaikan klaim meningkat lima kali lipat dan phsycial distancing tetap terjaga,” kata Guguk, Senin (22/6/2020).
Namun demikian, meski pihaknya menyediakan kanal klaim offline, Guguk berharap pada peserta yang mengajukan klaim untuk memanfaatkan layanan online. “Saya mengimbau pada seluruh peserta BPJAMSOSTEK untuk tetap sebisa mungkin berada di rumah dan menggunakan kanal online yang telah kami disediakan, jika ingin klaim. Karena, prosesnya lebih mudah dan mengurangi potensi terpapar virus Covid-19,” tutur Guguk.
Selain layanan secara online dan offline, masih menurut Guguk, BPJAMSOSTEK juga memberikan kemudahan klaim bagi peserta melalui kanal LAPAK ASIK kolektif. Fasilitas ini ditujukan pada perusahaan skala besar maupun menengah yang melakukan PHK minimal 30 persen tenaga kerjanya. Dengan adanya klaim kolektif ini pihak perusahaan dapat mengakomodir klaim seluruh karyawan yang ter-PHK dengan menunjuk satu orang perwakilan.
Guguk juga menyampaikan, layanan-layanan klaim di masa Pandemi Covid-19 itu juga diterapkan di seluruh Kantor Cabang BPJAMSOSTEK se-Indonesia, dan mendapat pujian berbagai pihak. Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Emanuel Melkiades Laka Lena misalnya, menyatakan sangat mengapresiasi inovasi layanan BPJAMSOSTEK di masa pandemi Covid-19 ini.
Menurutnya, tiga kanal pengambilan Jaminan Hari Tua (JHT) termasuk metode ‘One to Many’ tidak hanya memberikan keamanan bagi staf BPJAMSOSTEK dan peserta, tapi juga membuat proses pencairan dana lebih transparan, karena proses verifikasi dapat dipantau dari kantor pusat.
“Kami mengapresiasi langkah BPJAMSOSTEK yang tetap memberikan pelayanan terbaik meski dalam kondisi terbatas. Saya juga melihat BPJAMSOSTEK mampu menjalankan protokol kesehatan dengan sangat baik dan detail. Kualitas dan komitmen layanan ini patut menjadi contoh bagi institusi lain yang melakukan pelayanan publik kepada masyarakat,” ucap Melki, Jumat (12/6/2020).
Bukan hanya Melki, Anggota Dewan Jaminan Sosial Nasional (DJSN) Agung Pambudhi juga mengungkapkan kekagumannya terhadap layanan BPJAMSOSTEK. “Saya sangat terkesan dengan para petugas yang memberikan pelayanan dengan penuh simpati. Saya berharap BPJAMSOSTEK terus melakukan peningkatan pelayanan sehingga peserta dapat semakin terbantu,” ujar Agung.
Agung juga berharap BPJAMSOSTEK perlu lebih gencar melakukan sosialisasi dan edukasi terkait transformasi pelayanan ini, sehingga para peserta akan semakin memahami tata cara baru pelayanan BPJAMSOSTEK di era new normal.
Sebagai informasi, untuk Kantor Cabang Surabaya Darmo sejak awal tahun hingga sampai bulan Mei 2020 telah membayar klaim dengan total Rp 78.288.228.316,- untuk pembayaran 6.985 klaim yang terdiri dari 455 klaim JHT, 3 klaim JKK, 124 JKK dan 9 JP. “Pelayanan terus kami maksimalkan demi kenyamanan dan kesejahteraan peserta,” pungkas Guguk. (Ganefo)
Teks Foto: Layanan BPJAMSOSTEK Surabaya Darmo di era New Normal, Senin (22/6/2020).